Home » 4 Sayuran Ini Ternyata Tidak Boleh Jadi Mpasi Bayi di Bawah Umur 1 Tahun

4 Sayuran Ini Ternyata Tidak Boleh Jadi Mpasi Bayi di Bawah Umur 1 Tahun

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Sayuran hijau adalah salah satu makanan sehat yang baik bagi kesehatan tubuh.

ESENSI.TV - JAMBI

Untuk para bunda pasti sudah tak asing lagi soal makanan pengganti asi. Ya, makanan pengganti asi atau mpasi diberikan saat si kecil memasuki usia 6 bulan.

Pemberian makanan pengganti asi pada si kecil merupakan tahap awal sebagai tahap pengenalan terhadap makanan padat pada bayi kamu, nih bund.

Eits, tapi jangan salah paham dulu. Memberikan makanan pengganti asi bukan berarti menggantikan nutrisi yang harusnyanya didapat dari asi atau susu formula, ya. Memberikan pengganti asi pada bayi berguna untuk menjadi pendukung bagi tumbuh kembang buah hati kamu.

Sebagai orang tua, kamu pasti ingin memberikan yang terbaik untuk si buah hati, bukan? Untuk itu, kamu perlu tahu apa saja makanan pengganti asi yang boleh dan tidak untuk diberikan pada si kecil.

Menurut laman hamil.co.id ini dia 4 makanan yang seharusnya tidak boleh kamu berikan sebagai pengganti asi untuk si kecil saat usianya masih dibawah 1 tahun.

1. Bayam

Manfaat yang diberikan oleh sayuran hijau yang satu ini memang sudah menjadi rahasia umum. Namun, tahukah kamu? Ternyata kandungan nitrat yang tinggi di dalam bayam akan rusak saat penyimpanan yang terlalu lama.

Maka dari itu, pemberian bayam sebagai mpasi untuk bayi sangat tidak di sarankan karena dapat menyebabkan alergi bahkan keracunan pada bayi. Untuk itu, kamu sebaiknya memberikan bayam pada bayimu ketika sudah berusia 8 bulan ke atas.

2. Brokoli

Brokoli adalah sayuran yang memiliki kandungan vitamin K dan antioksidan yang cukup tinggi yang sangat berperan penting bagi metabolisme atau pembentukan tulang bayi. Tak hanya itu. Kandungan brokoli yang tinggi akan serat juga berguna sebagai alat untuk memperlancar pencernaan bayi kamu.

Baca Juga  Mungkin Bisa Jadi "Teman Baikmu", Ini 4 Makanan Penghancur Lemak di Tubuh

Namun, sebuah penelitian menyatakan bahwa sayuran yang satu ini bila dikonsumsi secara berlebihan akan mengganggu kelenjar tiroid karena mengandung bahan kimia disebut dengan goitrogens.

Saat masuk kedalam tubuh, zat ini akan menggangu fungsi kelenjar tiroid dan menyebabkan hipotiroid. Apabila ini dibiarkan begitu saja maka akan menyebabkan masalah kesehatan lainnya, seperti diabetes atau penyakit jantung dini.

Maka dari itu, kamu tidak disarankan untuk memberikan sayuran ini sebagai pengganti asi guna mencegah adanya risiko penyakit tersebut.

3. Kacang Hijau

Manfaat kacang hijau juga merupakan salah satu kacang-kacangan yang mengandung banyak nutrisi, seperti protein, karbohidrat, serat, vitamin, mineral, asam folat, kalsium hingga zat besi.

Namun, tahukah kamu ternyata kacang hijau memiliki efek samping bahkan menyebabkan penyakit bila dikonsumsi berlebihan oleh bayi. Kacang hijau ternyata sangat sulit dicerna tubuh bayi tetapi masih bisa melewati sistem pencernaan, hal inilah yang ternyata memicu adanya gas dalam perut sehingga perut bayi menjadi kembung.

4. Salada

Sayuran hijau memang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Naun siapa sangka ternyata sayuran hijau bernama selada justru krang baik untuk kesehatan bayi.

Sayuran ini kurang cocok dijadikan mpasi karena sulit dikunyah oleh bayi. Ditambah kandungan pestisida di dalamnya yang dapat menggangu sistem syaraf dan pencernaan bayi.

Nah, bunda. Itu dia 4 jenis sayuran yang tidak di rekomendasikan sebagai makanan pengganti asi pada bayi kurang dari satu tahun. Sudah saatnya memilih makanan si kecil dengan yang terbaik namun tetap hati-hati, ya.

Penulis: Rheyna Leony
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu

#beritaviral
#beritaterkini

 

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life