Home » Bawaslu Melihat Ada Fenomena Pelanggaran Netralitas ASN Dalam Kampanye Pemilu 2024

Bawaslu Melihat Ada Fenomena Pelanggaran Netralitas ASN Dalam Kampanye Pemilu 2024

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Ilustrasi masa kampanye Pemilu. Foto: Ist

ESENSI.TV - JAKARTA

Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Puadi mengatakan pihaknya melihat ada fenomena pelanggaran netralitas di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang cukup mengkhawatirkan.

Dia mengatakan pelanggaran netralitas ada yang diduga kuat dilakukan dengan sengaja dan ada juga yang terlihat tidak sengaja.

Untuk mencegah pelanggaran netralitas lebih jauh, Puadi meminta para ASN lebih bijak dan jeli dalam berperilaku, terutama saat tahapan kampanye berlangsung.

“Salah satu bentuk pelanggaran netralitas ASN yang Bawaslu temukan (adalah) menghadiri acara sosialisasi atau bakti sosial bakal paslon (pasangan calon) parpol (partai politik). Nah, itu jangan polos amat. Istilah doorprize, bazar, lomba, sekarang banyak variasinya,” jelasnya di Jakarta, dalam keterangan tertulis dikutip Minggu (14/1/2024), dari acar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pekan ini.

Dia melihat ada beberapa faktor yang menyebabkan pelanggaran netralitas masih marak, baik dalam pemilu maupun pemilihan.

Mental Birokrasi Perlu Dibenahi

Di atas semua faktor itu, Puadi menyebutkan mental birokrasi masih perlu dibenahi, seperti ASN harusnya loyal pada pelayanan publik dan kepentingan negara dibandingkan atasan atau aktor politik lokal.

Baca Juga  Bawaslu Ingatkan ASN Jaga Netralitas Dalam Pemilu 2024

“Kami analisis juga digunakannya pemilu atau pemilihan sebagai tukar guling untuk mencari promosi jabatan, terakhir bisa juga intimidasi dan tekanan yang terlalu dominan kepada ASN. Semua ini bisa terjadi jangan salah,” tegas Puadi.

Terlebih sekarang, tambahnya, jaman sosial media semua orang bisa terlacak untuk like, comment, and share yang nampaknya sepele bisa jadi serius kalau sudah dilaporkan.

Puadi menegaskan ASN harus pandai-pandai menahan diri dalam masa-masa pemilu dan pemilihan ini.

Maka Puadi pun menyampaikan strategi pengawasan yang Bawaslu lakukan meliputi membangun sinergi pengawasan netralitas ASN dengan seluruh elemen pemerintah.

Selain itu, dia mengungkapkan, upaya pencegahan adalah kunci pengawasan untuk meminimalisir pelanggaran netralitas ASN.

“Kami (Bawaslu) juga sudah bangun sistem penanganan pelanggaran netralitas ASN yang afirmatif dan terintegrasi yang dilakukan secara transparan dan akuntabel”.

“Bawaslu juga akan terus sosialisasi terkait pengawasan partisipatif ke publik,” tutur Puadi.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life