Home » Berpulangnya Sang Legenda Sepakbola Pele

Berpulangnya Sang Legenda Sepakbola Pele

Pele Meninggal Dunia Jumat Dinihari

by Darma Lubis
2 minutes read

ESENSI.TV - MEDAN

Dunia persepakbolaan Brasil sedang berduka. Pasalnya, Pele sang legendaris sepak bola asa negeri samba meninggal dunia pada Kamis malam waktu setempat di RS Albert Einstein, Sao Paolo, Brasil.

Pele dinyatakan gagal organ akibat perkembangan kanker usus besar dan beberapa kondisi medis lainnya.

Kabar meninggalnya lelaki bernama asli Edson Arantes do Nascimento itu dikonfirmasi melalui berbagai akun media sosial yang dikelola agennya.

“Inspirasi dan cinta kasih menandai perjalanan King Pele, yang meninggal dunia dalam damai hari ini,” tulis akun Instragram resmi Pele, @pele.

Dalam perjalanannya, Edson mempesona dunia lewat kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, mengusung kerja sosial di seluruh dunia.

Dia juga menyebarkan apa yang paling diyakininya sebagai obat segala masalah kita adalah cinta.

“Pesannya hari ini menjadi warisan bagi generasi mendatang. Cinta, cinta dan cinta, selamanya,” tulis keterangan yang menyertai unggahan foto monokrom Pele.

Pele beberapa bulan terakhir memang menjalani kemoterapi untuk tindak lanjut setelah operasi pengangkatan tumor ususnya pada September 2021 lalu.

Tokoh kelahiran Minas Gerais itu kerap dilabeli sebagai salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang sejarah.

Dia menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos, di mana dia melakoni debut sejak usia 15 tahun.

Ia juga membukukan 618 gol dari 636 penampilan bersama klub Brazil itu, sebelum menuntaskan tiga tahun terakhirnya di Amerika Serikat dengan seragam New York Cosmos.

Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.

Kepiawaiannya juga terbukti di level internasional dengan tiga medali emas saat mengantarkan Brazil tiga kali juara Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970.

Baca Juga  Pele Meninggal Dunia, Messi, Ronaldo, Neymar dan Mbappe Ucapkan Duka Cita

Pada Desember 2000, Pele dan legenda Argentina Diego Maradona sama-sama dianugerahi gelar Pemain Terbaik Abad ke-20.

Berbagai komentar atas meninggalnya Pele bertaburan, antara lain datang dari Presiden terpilih Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva.

“Saya melihat keistimewaan yang tidak dimiliki pemain muda Brasil: Saya melihat Pele bermain, secara langsung, di Pacaembu dan Morumbi,” ujarnya.

“Saya melihat Pele memberikan pertunjukan. Karena ketika mendapatkan bola, dia selalu melakukan sesuatu yang istimewa, yang seringkali berakhir dengan gol”.

Sementara itu, pemerintah Brasil mengatakan Pele, raja sepakbola itu adalah salah satu atlet terhebat sepanjang masa.

“Satu-satunya juara dunia tiga kali yang ditunjukkan melalui tindakannya bahwa, selain menjadi atlet hebat, dia juga seorang warga negara dan patriot yang hebat.

Ia mengambil alih nama Brasil kemanapun dia pergi,” sebut pemerintah Brasil.

Hal senada juga disampaikan Presiden Brasil, Jair Bolsonaro. Ia bahkan sangat sedih atas meninggalnya Pele.

“Sedih atas meninggalnya seorang pria, yang melalui sepak bola membawa nama Brasil mendunia. Dia mengubah sepak bola menjadi seni dan kegembiraan,” kata Bolsonaro.

Ungkapan sedih juga dinyatakan beberapa pemain sepakbola asal Brasil. Neymar misalnya.

“Sebelum Pele, ’10’ hanyalah sebuah angka. Saya membaca frasa itu di suatu tempat pada beberapa titik kehidupan saya. Tapi frasa itu cantik. Tidak lengkap saya katakan sebelum Pele, sepak bola hanyalah olahraga,” kata Neymar.

Mario Zaggalo, pemain Brasil yang ikut memenangkan 4 kali piala dunia hanya bisa mengenang senyumnya.

“Mitra terbesar saya telah pergi dan dengan senyuman itulah saya akan membuat Anda tetap bersama saya. Teman dari begitu banyak cerita, kemenangan, dan gelar. Itu merupakan warisan yang abadi dan tak terlupakan,” urai  Mario.*

Editor: Darma Lubis

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life