Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2024 (RAPBN TA 2024) Kementerian Agama (Kemenag) bertambah sebesar Rp1.720.219.538.000 dari 2023.
Dengan pertambahan sekira 2,24 persen, berarti pagu indikatif Kemenag TA 2024 sebesar Rp72.166.256.418.000.
Hal itu mengemuka saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VIII DPR RI dengan Kemenag, tentang RAPBN TA 2024 dan Rencana Kerja Prioritas (RKP) Tahun 2024.
Rapat pendalaman anggaran dan rencana kerja Kemenag tahun 2024 ini berlangsung, Rabu (7/6/2023), di Serpong, Tangerang Selatan. Rapat dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dan berakhir pukul 22.30 WIB.
Rapat dipimpin oleh Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi serta dihadiri anggota komisi lainnya. Sementara dari Kemenag, hadir Sekjen Kemenag Nizar Ali, serta para pejabat eselon I dan II Kemenag.
Rapat pendalaman ini membahas anggaran di seluruh satuan kerja Kemenag Pusat. Di antaranya, Sekretariat Jenderal, Ditjen Pendidikan Islam, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh.
Ditjen Bimas Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Badang Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Balitbang dan Diklat, serta Inspektorat Jenderal.
Pendalaman juga mencakup paparan tujuan sasaran strategis, pagu indikatif, dan program sinergi dengan Komisi VIII DPR RI. Berdasarkan masukan dan aspirasi dari daerah pemilihan.
Dalam kesempatan itu, Sekjen Kemenag Nizar, mengucapkan terimakasih kepada pimpinan dan seluruh anggota Komisi VIII DPR RI. Atas dukungan dan perhatian terhadap kinerja Kemenag.
Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi mengatakan, RDP bersama Kemenag ini merupakan upaya dalam meningkatkan kinerja Kemennag.
“Semoga berbagai masukan pendapat dan pandangan-pandangan konseptual yang strategis dapat meningkatkan kinerja Kemennag,” kata Ashabul Kahfi. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang