Senin, 22 Desember 2025

BPH Migas Jamin Ketersediaan BBM Hingga Pelosok Negeri

Photo Author
- Minggu, 19 Maret 2023 | 16:17 WIB
BPH Migas menjamin ketersediaan BBM hingga pelosok negeri. foto: ist
BPH Migas menjamin ketersediaan BBM hingga pelosok negeri. foto: ist

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menjamin penyediaan dan pendistribusian BBM di seluruh Indonesia. Selain itu juga akan meningkatkan pemanfaatan gas bumi di dalam negeri.

Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra mengatakan, pihaknya dituntut untuk menjamin ketersedian dan kelancaran pendistribusian bahan bakar minyak dan gas bumi.

Di mana kedua produk tersebut merupakan komoditas vital dan menguasai hajat hidup orang banyak hingga ke pelosok negeri.

Dikatakannya, produksi energi fosil yang terbatas membuat ketahanan energi Indonesia cenderung rentan. Dan,  menyesuaikan kondisi perekonomian global.

"Melambungnya harga minyak dunia memaksa pemerintah memperketat tata niaga energi," sebut Yapit  dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/3/2023).

Sebelumnya, Yapit mengikuti Acara Sekolah Kader Pejuang Energi (SKPE) DPP GMNI 2023, Sabtu (18/3/2023), di Bojonegoro. Kegiatan tersebut bertema "Peranan Kader Bangsa Mencapai Visi Kedaulatan Energi Indonesia".

Yapit menerangkan, dalam penyediaan dan pendistribusian BBM perlu dipastikan keberlanjutan dan pengembangan BBM satu Harga.

Ini bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses, dan keterjangkauan harga BBM. Terutama di daerah 3T (Terdepan, terluar dan tertinggal).

"Program BBM Satu Harga sendiri sudah dilaksanakan sejak tahun 2017. Dengan tujuan untuk memberikan Pemerataan Energi di Indonesia. Khususnya masyarakat di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar," ungkapnya.

BPH Migas, kata dia, menargetkan tahun 2023 ini terbangun sebanyak 89 penyalur sehingga dapat tercapai total kumulatif 434 penyalur BBM Satu Harga.

"BPH Migas perlu memastikan distribusi dan ketersediaan BBM untuk SPBU BBM Satu Harga berjalan lancar," pungkas Yapit.

Ketua Umum DPP GMNI, Arjuna Putra Aldino, menerangkan tujuan dari agenda SKPE adalah untuk menciptakan kader GMNI yang progresif di sektor energi. Dan, isu energi harus dikawal oleh GMNI sebagai upaya memperjuangkan Kaum Marhaen.

"Bojonegoro adalah salah satu daerah penyumbang migas terbesar di Indonesia. Sehingga kami bisa mendapatkan spirit kedaulatan energi di Indonesia," tutup Arjuna. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : [email protected]
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Editor: Junita Ariani

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

UI: Berbahaya Jika Masyarakat Sipil Ragu Data BPS

Senin, 11 Agustus 2025 | 14:48 WIB

Potensi Ekonomi Garam Indonesia Capai Rp4,14 T

Kamis, 19 Desember 2024 | 17:30 WIB

Ekspor Juni 2024 Capai US$20,84 Miliar

Senin, 15 Juli 2024 | 20:23 WIB

Cadangan Devisa Juni 2024 Naik Rp19,7 Triliun

Jumat, 5 Juli 2024 | 14:48 WIB
X