Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kembali mengecek harga-harga sejumlah komoditas bahan pangan. Kali ini Presiden mengecek di Pasar Batuphat Timur, Kota Lhokseumawe, Aceh, Jumat (10/2/2023).
Tiba sekira pukul 08.45 WIB, Presiden langsung menyapa para pedagang yang ada di sana. Ia bertanya mengenai kondisi harga pangan,
Bahkan Presiden pun berbelanja sejumlah komoditas kebutuhan pokok, seperti tempe dan cabai.
“Ada beli tempe Pak Jokowi, ada beli cabai. Tempe 20 ribu, cabai 2 kilo tadi,” ujar Fahrizal, seorang pedagang yang melayani Presiden Jokowi.
Di samping itu, Presiden Jokowi juga turut memberikan sejumlah bantuan berupa uang tunai dan sembako kepada para pedagang dan masyarakat di sana.
Seperti yang disampaikan Dewi Sihombing, seorang pedagang buah yang dagangannya dibeli juga oleh Presiden.
“Alhamdulillah udah dibeli salak kami pedagang kaki lima, dikasih bantuan oleh Bapak Jokowi, terima kasih banyak atas bantuannya,” kata Dewi.
Dewi bercerita, saat Presiden membeli salak yang dia jual, Presiden sempat menawar harga yang telah Dewi tetapkan.
“Ceritanya tadi kan pertamanya dikasih amplop, yang kedua tanya salak ‘yang ini berapa Bu sekilo?” tanya Jokowi
“Yang ini Rp8.000, yang ini Rp15.000”.
“Loh kok mahal sekali, bisa enggak Rp5.000?” tawar Presiden.
“Bisa karena sudah dikasih sumbangan, alhamdulillah dikasih Rp5.000,” ujar Dewi.
“Uangnya Rp25.000 enggak usah diambil kembaliannya, dan ini, dan ini, dan ini dikasih lagi,” sambung Dewi.
Itulah ciri khas Presiden Jokowi dalam setiap kunjungan ke daerah. Ia acap melakukan peninjauan ke pasar untuk memantau harga kebutuhan pokok yang dapat memicu inflasi.
“Kalau ke pasar selalu saya dengan gubernur, dengan wali kota mengecek urusan harga-harga. Mengecek urusan inflasi, mengecek urusan kenaikan barang dan jasa, karena ini penting,” ujarnya.
Presiden menyebutkan, harga barang kebutuhan pokok yang ada di Pasar Bathupat masih cenderung terkendali.*
#beritaviral#beritaterkini
Editor: Junita Ariani