Home » Dua Hari Setelah Nyoblos Pemilu, IHSG Masih Bergerak Menguat

Dua Hari Setelah Nyoblos Pemilu, IHSG Masih Bergerak Menguat

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Ilustrasi transaksi di pasar saham domestik. Foto: Ist

ESENSI.TV - JAKARTA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutu menguat sebanyak 32,264 poin atau (0,44%) ke posisi 7.335,545 pada penutupan hari terakhir perdagangan pekan ini, Jumat (16/2/2024), dibandingkan hari sebelumnya.

Sedangkan, indeks LQ45 naik sebesar 3,32 poin atau 0,33% ke level 1.006,63. Total volume saham yang diperdagangkan dalam satu hari mencapai 18,058 miliar unit dengan nilai Rp16,578 triliun.

Dari total saham emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI), saham sebanyak 221 emiten ditutup menguat, saham sebanyak 316 emiten melemah dan saham 226 emiten stagnan.

Data BEI menunjukkan selama sepekan, terdapat 6 pencatatan saham, 2 waran, dan 1 obligasi di BEI. Mengawali pekan ini, yaitu pada Senin (12/2), PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA), PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP), dan PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) mencatatkan sahamnya di BEI sekaligus menjadi perusahaan tercatat ke-14, 15, dan 16 di BEI.

MEJA yang turut mencatatkan warannya di BEI, bergerak pada sektor Barang Konsumen Non-Primer, subindustri Produsen Furnitur Rumah.

Sektor Energi

Sedangkan MKAP bergerak pada sektor Energi, subindustri Jasa & Perlengkapan Minyak, Gas, & Batu Bara. LIVE bergerak pada sektor Barang Konsumen Non-Primer, subindustri Perlengkapan Rumah Tangga.

Pada hari berikutnya, Selasa (13/2), PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN) mencatatkan sahamnya BEI. HYGN menjadi perusahaan ke-17 yang tercatat di BEI pada tahun 2024. HYGN bergerak pada sektor Perindustrian dengan subindustri Jasa Pengelolaan Lingkungan & Sarana.

Baca Juga  Skyscraper: Pahlawan Dalam Gedung Pencakar Langit

Kemudian pada Kamis (15/2), PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK) mulai mencatatkan saham dan warannya di BEI. BAIK merupakan perusahaan ke-18 yang tercatat di BEI pada tahun 2024.

BAIK bergerak pada sektor Barang Konsumen Non-Primer dengan subindustri Rumah Makan.

Masih pada hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan V Medco Energi Internasional Tahap II Tahun 2024 yang diterbitkan oleh PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1.500.000.000.000,00.

Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia untuk Sukuk Wakalah adalah masing-masing idAA- (Double A Minus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2024 adalah 13 emisi dari 12 emiten senilai Rp13,38 triliun.

Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 550 emisi dengan nilai nominal outstanding Rp468,28 triliun dan USD32,362 juta, diterbitkan oleh 128 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nilai nominal Rp5.810,39 triliun dan USD502,10 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp3,25 triliun.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life