Wisata

Empat Fakta Mengenai Lawang Sewu yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Berkunjung

Siapa yang tidak kenal Lawang Sewu? Salah satu dari banyak tempat wisata unik di Semarang, Jawa Tengah. Rasanya tidak akan lengkap perjalanan wisata ke kota tersebut tanpa berkunjung ke Lawang Sewu.

Bangunan yang sekarang merupakan salah satu tempat wisata sejarah kota Semarang ini awalnya didirikan sebagai kantor pusat perusahaan kereta api swasta bernama Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM).

Ikon wisata kota Semarang dengan desain arsitektur khas kolonial Belanda tersebut mulanya  dibangun secara bertahap, diantaranya  bangunan utama Lawang Sewu dimulai tahun 1904 dan selesai di pertengahan tahun 1907. Sedangkan bangunan lain di sekitarnya dibangun tahun 1916 sampai 1918.

Dibalik keunikan desain arsitektur Belanda tersebut, Lawang Sewu memiliki 4 fakta menarik yang harus diketahui sebelum memutuskan untuk berjalan-jalan ke bangunan bersejarah tersebut.

Nah, apa saja 4 fakta unik tersebut? Mari simak!

1. Asal Nama Lawang Sewu

Bangunan jaman Belanda ini memiliki banyak jendela berukuran besar dan lebar yang menyerupai pintu kalau dilihat dari jauh, sehingga  membuat bangunan ini seperti memiliki banyak sekali pintu.

Karena bentuknya itu, masyarakat sekitar kemudian menyebut bangunan ini dengan nama Lawang sewu, dimana dalam bahasa Jawa, kata Lawang berarti pintu dan kata Sewu berarti seribu, sehingga Lawang Sewu berarti seribu pintu.

2. Jumlah Pintu Lawang Sewu

Meski dikenal dengan nama Lawang Sewu yang artinya seribu pintu, namun benarkan jumlah pintu jendela bangunan tersebut berjumlah seribu?

Faktanya jumlah pintu yang terdapat pada bangunan tersebut tidaklah sebanyak itu. Menurut kebudayaan.kemendikbud.go.id, jumlah keseluruhan daun pintu diseluruh bangunan Lawang Sewu berjumlah 928 buah. Jadi belum lengkap seribu.

3. Desain Bangunan Lawang Sewu

Dilansir dari heritage.kai.id, desain bangunan Lawang Sewu dibuat oleh seorang arsitek berkebangsaan Belanda bernama Prof. Jakob F. Klinkhamer dan B.J. Ouendag yang  merancang bangunan utama berbentuk huruf L dan memiliki banyak jendela agar sistem sirkulasi udara berjalan baik karena mempertimbangkan iklim tropis yang cenderung panas.

4. Ada Ruang Penyiksaan dan Penjara di Lawang Sewu

Kabar mengenai adanya ruang penyiksaan di Lawang Sewu bukan isapan jempol semata. Dilansir dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, diketahui bahwa Lawang Sewu memiliki sejumlah ruang bawah tanah yang fungsinya pada masa penjajahan sebagai ruang penyiksaan dan penjara. Seram juga ya?!

Itu lah 4 fakta mengenai Lawang Sewu yang harus diketahui, apalagi bila hendak berwisata  ke bangunan unik itu. Biar perjalanan sejarah lebih terasa lagi.*

 

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Prabowo Gagas Indonesia Swasembada Energi Sepenuhnya dari Tananam

PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto menggagas swasembada energi atau bahan bakar minyak (BBM) sepenuhnya dari tanaman.…

19 mins ago

Respons Zulhas soal Wacana Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Muncul wacana penambahan kementerian di kabinet Prabowo-Gibran. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan angkat bicara wacana…

29 mins ago

Disepakati, Ini Besaran Pesangon 233 Buruh Pabrik Bata Purwakarta

Sebanyak 233 pekerja PT Sepatu Bata Tbk (BATA) yang di PHK imbas penutupan pabrik di…

44 mins ago

Mahasiswi UMP Tewas Terlindas Truk, Dekan Minta Pemerintah Tertibkan Para Sopir

Tarishah Tsaniyah, mahasiswi Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), Sumatera Selatan, tewas setelah terlindas truk. Korban tewas…

56 mins ago

Prabowo: Berkat Perintah Jokowi, Saya Bisa Memperkenalkan Diri ke Pihak Global

Prabowo Subianto menyatakan, Presiden Jokowi merupakan pemimpin yang tak berat hati. Presiden terpilih pada Pilpres…

58 mins ago

Sepakbola Indonesia Gagal Melenggang ke Olimpiade Paris 2024

Tim Nasional (Timnas) sepak bola Indonesia U-23 gagal melenggang ke arena Olimpiiade Paris 2024, pasca…

2 hours ago