Wisata

F1 PowerBoat Danau Toba Ditargetkan Datangkan 25 Ribu Pengunjung

Kegiatan kompetisi olahraga F1 PowerBoat di Danau Toba ditargetkan akan menarik 25 ribu pengunjung. Pengunjung berasal dari atlet, penyelenggara kegiatan, kru pendukung kegiatan hingga wisatawan.

Dengan demikian, F1 PowerBoat Danau Toba diharapkan dapat menyumbang turis ke Indonesia. Pemerintah menargetkan 7,4 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar wisatawan nusantara tahun ini.

F1 PowerBoat ini diproyeksikan meraih 180 juta impresi digital dan dampak ekonomi sebesar Rp212 miliar terhadap ekonomi Provinsi Sumatera Utara.

Kegiatan olahraga air terbesar dunia F1 PowerBoat akan digelar tanggal 24 hingga 26 Februari 2023 di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba, Sumatra Utara.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan persiapan balap powerboat (jet air) dengan level tertinggi di dunia (seperti MotoGP) ini telah memasuki tahap akhir.

“Ini (F1 PowerBoat) akan digelar di kawasan Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba,” jelas Sandiaga, seperti dilansir dari laman resmi Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), Rabu (15/2/2023).

Sandiaga mengatakan pelaksanaan terpantau sudah berjalan sesuai dengan rencana mulai dari (pembangunan) dry paddock dan wet paddock.

Pemerintah, jelasnya, memastikan pembangunan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya selesai tepat waktu.

Pastikan Kesiapan Sumber Daya Manusia

Selain itu, Kemenparekraf bersama kementerian/lembaga dan pihak terkait lainnya juga memastikan kesiapan sumber daya manusia (SDM).

Sebelum acara, ujarnya, harus dipastikan juga keterlibatan masyarakat melalui penyiapan homestay, paket desa wisata, termasuk pengembangan produk-produk UMKM lokal.

Kemenparekraf sebelumnya telah melakukan pendampingan mulai dari pelatihan hospitality, sosialisasi sadar wisata, dan lainnya.

Dia mengatakan pentingnya hospitality. Jangan sampai banyak wisatawan yang datang ke Danau Toba akhirnya kecewa.

“Kita harus memastikan dampak event ini dapat lebih menetes pada UMKM setempat,” jelas Menparekraf.

“Kami melakukan pelatihan-pelatihan dan penguatan rantai pasok, sehingga nantinya di hotel ataupun homestay yang digunakan adalah produk-produk lokal,” sambung Sandiaga Uno.*

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaviral
#beritaterkini

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Salim Said Mendayung di Dua Dunia: Pengamat Film dan Pakar Militer

Salim Said adalah sosok yang unik. Di satu sisi, dia adalah seorang pengamat film yang…

16 mins ago

Venus Itu Planet Seperti Apa Sih?

Venus, tetangga terdekat Bumi dalam Tata Surya, adalah planet yang penuh dengan keajaiban dan kontradiksi…

1 hour ago

Menko PMK Muhadjir Kritik Kenaikan UKT, Kebijakan Sembrono

SEJUMLAH perguruan tinggi negeri (PTN) secara tiba-tiba menaikkan uang kuliah tunggal (UKT). Tak heran belakangan…

1 hour ago

Taat ya… Sebelum 6 Juni, Jemaah Umrah Indonesia Harus Tinggalkan Saudi

Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia meminta setiap jemaah umrah asal Indonesia untuk mentaati kebijakan pemerintah…

1 hour ago

Jan-Mei 2024, Hampir 200 Ribu Warga Jakarta Ganti NIK

Periode Januari hingga pertengahan Mei 2024, hampir 200 ribu warga Jakarta melakukan penggantian Nomor Induk…

2 hours ago

Begini Kesiapan Angkutan Haji 2024 Embarkasi Surabaya

EMBARKASI Surabaya akan memberangkatkan 106 kloter jamaah haji pada tahun 2024 dengan total 39.226 jemaah.…

2 hours ago