Humaniora

Gobel: Masyarakat Harus Terlibat dalam Pembangunan, Jangan Hanya Penonton

Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengingatkan, masyarakat harus terlibat dan dilibatkan dalam pembangunan. Sehingga tidak hanya menjadi penonton.

“Rakyat jangan jadi penonton pembangunan. Karena tujuan pembangunan adalah memajukan dan menyejahterakan rakyat. Justru fokus pembangunan adalah rakyat,” kata Gobel dalam keterangan resminya, Minggu (17/9/2023).

Ia mengatakan, pembangunan adalah upaya untuk membangun masyarakat agar terjadi perbaikan dan kemajuan di segala bidang secara sistematis dan terencana.

Karena itu, pembangunan harus menyertakan dan melibatkan masyarakat. Dan, salah satu bentuk yang paling sederhana adalah menjadikan masyarakat setempat sebagai tenaga kerja dalam kegiatan pembangunan tersebut.

“Tapi masyarakat juga jangan hanya ingin pekerjaannya. Masyarakat harus bisa bekerja keras dan meningkatkan kemampuannya,” ujar Politisi Fraksi Partai NasDem ini.

Gobel menjelaskan sosialisasi program JKN adalah bagian dari upaya menyiapkan sumber daya manusia agar bisa terlibat secara optimal dalam pembangunan.

Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk selalu mengecek keaktifan kepesertaannya dalam program JKN melalui aplikasi Mobile JKN. Sehingga pada saat dibutuhkan, kepesertaannya aktif.

“Selain itu masyarakat juga harus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya melalui pendidikan. Dengan demikian, masyarakat bisa benar-benar siap terlibat dalam proses pembangunan,” katanya.

Gobel mengatakan, pembangunan sumber daya manusia telah mendapat perhatian serius dari Presiden Joko Widodo. Mulai dari pendidikan, kesehatan, jaminan kesehatan, dan perjuangan mengatasi masalah stunting yang masih tinggi di Indonesia.

“Pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas bukan hanya agar masyarakat menjadi terlibat aktif dalam pembangunan. Tapi juga menjadikan pembangunan dan kemajuan Indonesia menjadi terjamin keberlanjutannya,” ujarnya.

Gobel mengungkapkan, dirinya telah menanamkan investasi di Gorontalo Utara senilai Rp1,4 triliun yaitu pembangunan pelabuhan internasional Anggrek. Untuk menjadi lokomotif pembangunan di Provinsi Gorontalo.

“Akan ada 100 ribu lapangan kerja yang tercipta dalam 30 tahun. Saya ingin rakyat Gorontalo benar-benar menikmatinya. Baik terlibat secara langsung maupun secara tidak langsung pada industri penopangnya,” katanya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Junita Ariani

Recent Posts

Pascabanjir Lahar, NaCl 3 Ton Disebar di Langit Kota Padang Sumbar

BADAN Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) kembali menggelar operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Sumatra…

7 hours ago

Ribuan Orang Aksi Bela Palestina di Titik Nol Kilometer Yogyakarta

RIBUAN orang dari berbagai elemen seperti Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama…

7 hours ago

Pesawat Jatuh di BSD City Tangerang, Tiga Meninggal

PESAWAT dengan kode PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5)…

9 hours ago

CEO SpaceX Lakukan Uji Coba Starlink di Denpasar

CEO SpaceX Elon Musk melakukan proses uji coba layanan internet Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod, Denpasar, Bali. "Ini (Starlink) untuk…

9 hours ago

Gas Giant Tata Surya Kita, Inilah Fakta Menarik Jupiter

Jupiter, planet terbesar di Tata Surya, penuh dengan fakta-fakta menarik yang menunjukkan kehebatannya. Dengan diameter…

10 hours ago

Merkurius, Seperti Apa Planet Terdekat Matahari?

Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…

12 hours ago