Isu kualitas udara yang kian memburuk tidak hanya terjadi di Indonesia. Negara lain di Asia juga sedang menghadapi permasalahan yang serupa, salah satunya Taiwan. Salah satu upaya penanganan permasalahan polusi di Taiwan adalah kendaraan atau skuter listrik.
Gogoro merupakan perusahaan yang memimpin penjualan kendaraan atau skuter listrik di Taiwan. CEO Gogoro, Horace Luke menyebut, skuter listrik Gogoro dirilis sebagai upaya untuk mengatasi masalah kemacetan dan polusi yang parah. Ia menyebut polusi banyak dihasilkan di kota-kota besar di Asia.
“Kami fokus pada di mana polusi sebenarnya dihasilkan setiap hari hari ini di jantung kota-kota besar di seluruh Asia.” ujarnya, dikutip dari Forbes Asia (16/8).
Tidak hanya skuter listrik, Gogoro juga menciptakan high-speed battery swaps dan electric vehicle recharging. Ini merupakan ‘dispenser’ atau charging station bernama “GoStations” yang memudahkan pengguna skuter listrik menukar baterai dengan waktu yang singkat. Baterai di dalam skuter listrik dapat dengan mudah dilepas dan ditukar melalui charging station tersebut.
Sumber: Electrive
Gogoro saat ini memimpin penjualan skuter listrik di Taiwan. Gogoro Network telah mengakomodasi daya baterai untuk 5 dari 6 produsen skuter listrik terbesar.
“Dengan lima dari enam pembuat skuter listrik teratas menggunakan pertukaran baterai Gogoro Network, (kami) menggerakkan 90% dari semua skuter listrik di Taiwan,” jelas Horace Luke.
Gogoro Network memiliki lebih dari 524.000 pengendara secara global dan memiliki lebih dari 1,1 juta baterai pintar yang beredar melalui jaringannya. Ini terdiri dari lebih dari 12.000 pertukaran baterai “GoStations” yang tersebar di 2.500 lokasi mitranya.
Potensi Pasar Kendaraan Listrik
Menurut Fortune Business Insights, pasar kendaraan listrik global bernilai $385 miliar pada tahun 2022. Selanjutnya, tahun 2023 diproyeksikan akan tumbuh menjadi $500 miliar dan $1,6 triliun pada tahun 2030.
Pembelian skuter listrik di Taiwan meningkat menjadi 12 persen pada tahun 2022. Angka ini naik secara signifikan dari dua tahun sebelumnya. Skuter listrik telah menggantukan penggunaan ribuan sepeda berbahan bakar bensin dan oli.
Horace Luke telah mengidentifikasi ekspansi internasional sebagai area fokus penting untuk tahun 2023.
Kendaraan listrik Gogoro saat ini beroperasi di 9 pasar internasional. Di Indonesia sendiri, Gogoro telah hadir sejak 2022. Gojek bersama TBS Energi Utama (Electrum) bekerja sama dengan Gogoro terkait akomodasi charging station atau penukaran baterai skuter listrik. Bersamaan dengan ini, Gojek juga saat ini menyediakan pilihan motor listrik Gogoro bagi para penumpangnya.
Pertamina dan Gesits turut hadir dalam kerja sama antara Gojek, Electrum, Gogoro. Pertamina berperan melalui perluasan jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (Battery Charging Station) dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (Battery Swapping Station). Artinya, GoStations dapat ditemukan di sejumlah cabang SPBU Pertamina.
Negara lain yang telah disambangi Gogoro yaitu Singapura, Israel, dan Filipina. Tidak hanya itu, Gogoro juga menjalin mitra dengan perusahaan pengirim makanan, Zomato dan Kotak Mahindra Prime di India. Ada pula kerja sama dengan Bikebank di Korea Selatan. Gogoro meningkatkan jaringan pertukaran baterai ke tujuh kota lain selain Seoul.
Editor: Dimas Adi Putra