Home » IHSG Berakhir di Level 6.694, Ini Kinerja Bursa Saham Periode 5-9 Juni

IHSG Berakhir di Level 6.694, Ini Kinerja Bursa Saham Periode 5-9 Juni

by Erna Sari Ulina Girsang
1 minutes read
Saham

ESENSI.TV - JAKARTA

Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa naik sebesar 7,61% menjadi 1.311.607 dari 1.218.873 transaksi pada pekan yang lalu, mengawali pekan pertama bulan Juni 2023 atau selama periode 5 hingga 9 Juni 2023.

“Kemudian, nilai kapitalisasi pasar saham meningkat 1,04% menjadi Rp9.451,152 triliun dari Rp9.354,254 triliun pada penutupan sepekan sebelumnya,” seperti dilansir dari laman resmi BEI, Minggu (11/6/2023).

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan sebesar 0,92% atau berada di level 6.694,024.

Dari posisi 6.633,261 pada penutupan perdagangan pekan lalu.

Sementara itu, rata-rata nilai transaksi harian Bursa mencatatkan perubahan sebesar 33,87% menjadi Rp11,359 triliun dari Rp17,177 triliun pada pekan sebelumnya.

Perubahan terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa selama sepekan sebesar menjadi 20,624 miliar saham.

Angka ini anjlok sebesar 50,47% dari 41,642 miliar saham pada pekan yang lalu.

Penerbitan Obligasi

Pada Kamis (8/6/2023), PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Provident Investasi Bersama Tahap II Tahun 2023 yang resmi dicatatkan di BEI.

Obligasi PALM dicatatkan dengan nilai nominal Rp750 miliar, terdiri dari dua seri, Seri A (PALM01ACN2).

Baca Juga  IHSG Ditutup Turun 0,16% ke Level 6.843 Selasa 28 Februari

Dicatatkan dengan nilai nominal Rp321 miliar tingkat bunga tetap 6,75% per tahun dan jangka waktu 370 hari kalender.

Lalu, Seri B (PALM01BCN2) dicatatkan dengan nilai nominal Rp429 miliar tingkat bunga tetap 8,50% per tahun dan jangka waktu 3 tahun.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) menetapkan peringkat idA (Single A) untuk obligasi ini.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini.

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 35 emisi dari 31 emiten senilai Rp39,56 triliun.

Maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sampai dengan saat ini berjumlah 519 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp443,69 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 127 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai nominal Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta.

Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 8 emisi senilai Rp3,02 triliun.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaterkini
#beritaviral

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life