Home » Ini 4 Faktor yang Mengubah Standar Kualitas Produk Permintaan Konsumen

Ini 4 Faktor yang Mengubah Standar Kualitas Produk Permintaan Konsumen

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Airlangga Hartarto saat menyampaikan keynote speech secara daring pada acara Standar Nasional Indonesia (SNI) Award 2023, Kamis (16/11/2023).

ESENSI.TV - JAKARTA

Seiring dengan peningkatan kebutuhan dan pemahaman masyarakat mengenai kualitas produk, produsen juga dituntut agar dapat menghasilkan produk yang memiliki daya saing.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kondisi ini menjadikan peran standard menjadi semakin krusial.

Standardisasi juga merupakan bagian dari ekosistem besar Infrastruktur Mutu Nasional yang di dalamnya mencakup Standardisasi, Metrologi, dan Akreditasi.

Saat ini sedikitnya tercatat ada 2.998 Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) yang aktif melakukan kegiatan-kegiatan terkait standardisasi mulai dari pengujian, inspeksi, hingga sertifikasi.

“Standardisasi berperan terutama telah ditetapkannya lebih dari 14.817 SNI oleh Badan Standardisasi Nasional,” jelas Airlangga Hartarto saat menyampaikan keynote speech secara daring pada acara Standar Nasional Indonesia (SNI) Award 2023, Kamis (16/11/2023).

Dilansir dari International Organization for Standardization (ISO), terdapat 4 faktor pendorong perubahan yang akan memengaruhi standardisasi ke depan, antara lain

1. Faktor Ekonomi

Faktor ekonomi seperti evolusi sistem perdagangan, model bisnis baru, dan saling ketergantungan dalam global supply chain.

2. Faktor Teknologi

Kemudian, munculnya faktor teknologi seperti perkembangan AI dan teknologi lainnya, yang mendorong efisiensi dan produktivitas.

Baca Juga  Airlangga Hartarto Ingatkan Para Elit Partai dan Masyarakat Hindari Politik Identitas

3. Faktor Populasi

Selanjutnya, ada pengaruh dari faktor masyarakat seperti perubahan demografi dan populasi.

4. Faktor Lingkungan

Terakhir, faktor lingkungan yang mencakup perubahan iklim, bencana alam, dan penipisan cadangan sumber daya alam.

“Faktor-faktor ini akan memengaruhi standardisasi ke depan sehingga perlu diantisipasi oleh para stakeholder terkait,” ujar Menko Airlangga.

Pemerintah terus berupaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 melalui pembangunan infrastruktur nasional yang mencakup jalan tol, bandara, kereta api, pelabuhan, bendungan, serta melakukan hilirisasi, termasuk untuk kendaraan listrik dan pembangunan IKN.

Upaya konkrit lainnya dari Pemerintah guna mendorong pengembangan standardisasi yakni dengan memberikan kemudahan bagi UMKM untuk mendapatkan sertifikat.

Sebagai wujud apresiasi Pemerintah bagi pelaku usaha yang secara konsisten menerapkan SNI dan memiliki kinerja yang luar biasa dan unggul, Pemerintah melalui Badan Standardisasi Nasional memberikan penghargaan SNI Award.

Penganugerahan SNI Award merupakan bagian untuk mendorong penerapan SNI oleh para pelaku usaha. Melalui SNI Award, diharapkan kualitas produk produsen, konsumen, dan masyarakat umum semakin menghargai aspek mutu.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life