Home » Ini 6 Destinasi Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi di Kalimantan Barat

Ini 6 Destinasi Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi di Kalimantan Barat

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
sintang

ESENSI.TV - JAKARTA

Para traveler meyakini bahwa tidak cukup satu siklus usia seorang manusia untuk bisa mengunjungi semua kawasan wisata di Indonesia. Artinya, Indonesia memiliki banyak sekali destinasi wisata yang layak dikunjungi, tidak hanya dari sisi keindahan alam, tetapi juga dari nilai budaya dan adat istiadat. Kalimantan Barat salah satu contohnya.

Provinsi Kalimantan Barat menyimpan banyak kawasan wisata alam, budaya dan sejarah. Berikut enam destinasi wisata di Kalimantan Barat yang menarik untuk dikunjungi, seperti dilansir dari laman resmi Indonesia Tourism.

1. Kota Singkawang

singkawang

singkawang

Kota Singkawang menjadi lokasi ideal untuk menikmati alam, mempelajari budaya dan melakukan petualangan kuliner. Begitu kamu tiba di kawasan ini, maka kamu akan merasakan langsung nuansa China Town dan bisa melihat langsung pertunjukan budaya yang sering digelar. Singkawang menjadi lokasi festival budaya berkelas nasional maupun internasional. Selain budaya China, Singkawan juga kental dengan budaya Melayu dan Dayak.

2. Kota Pontianak

pontianak

pontianak

Pontianak tentunya kota yang paling terkenal di Kalimantan Barat karena menjadi Ibu Kota provinsi ini. Pontianak juga dikenal dengan ekuator atau garis lintang nol derajat yang melintasi Bumi. Di sisi Utara kota, yaitu di Siantan, dibangun monumen ekuator dan nol derajat peta bumi. Sebagai tambahan, Pontianak juga dilewati Sungai Kapuas River, sungai terpanjang di Indonesia dan Sungai Landak. Sungai Kapuas dan Sungai Landak River yang membelah kota menjadi simbol dan logo Kota Pontianak.

3. Kota Sambas

sambas city

sambas city

Sambas adalah salah satu kota di Kalimantan Barat. Kota ini menawarkan pantai dan danau-danau yang indah, serta atraksi budaya dan cerita sejarah. Di kota ini kamu juga akan mendapatkan pemandu yang dapat menunjukkan tempat menghabiskan liburan. Di tempat ini juga banyak penginapan lokal yang bisa menjadi tempat beristirahat sebelum menjelajahi Sambas. Selain pantai ada juga Tanjung Belimbing, kawasan konservasi alam, tempat hidup kura-kura, serta pantai pasir putih yang bersih, untuk menjadi lokasi kemping.

Baca Juga  Tanah Lot, Keindahan Mistis di Pantai Bali

4. Sintang

sintang

sintang

Sintang menjadi kawasan wisata yang perlu waktu berhari-hari untuk bisa menjelajahinya karena banyaknya situs yang menarik untuk dikunjungi. Beberapa kawasan wisata di daerah ini adalah Museum Dara Juanti, Kampung Kapuas Kiri Hulu, ada juga situs Kerajaan Sintang Kingdo, Istana Al-Mukarramahd dan tempat bersejarah lainnya. Semua tempat wisata itu dikelola dengan baik lho, tidak ada yang diabaikan begitu saja seperti beberapa peninggalan sejarah lain di Indonesia.

5. Ngabang, Kabupaten Landak

nai daeng

nai daeng

Kabupaten Landak, dengan ibu kotanya Ngabang, juga tidak kalah indah dengan kota lain di Kalimantan Barat. Ada air terjun Melanggar yang juga disebut dengan Banangar, Mananggar, dan Menaggar. Air terjun ini adalah pembagian sungai Landak yang berlokasi di Distrik Air Besar, Kabupaten Landak, sekitar 290 km di sebelah timur laut Kota Pontianak. Tinggi air terjun Melanggar sekitar 60 meter dan lebar 60 meter dikelilingi oleh bebatuan dan tumbuh-tumbuhan. Sekitar 2 hektare luas sungai di bawah air terjun bisa menjadi tempat mandi, berenang dan memancing.

6. Kota Mandor

juang mador grave

Makam Juang Mandor

Di Kota Mandor, Kabupaten Landak, juga penuh dengan nilai-nilai sejarah yang bisa menjadi inspirasi kamu untuk lebih mencintai negeri, serta mencintai perdamaian dan kemanusiaan. Kota Mandor juga mengajarkan bagaimana buruknya penjajahan karena banyak orang yang mendapatkan perlakuan tidak adil akibat haus akan kekuasaan.

Salah satu situs sejarah di Kota Mandor adalah Makam Juang Mandor. Tempat ini adalah saksi bisu pembantaian sekitar 21.037 orang Indonesia oleh tentara Jepang tahun 1943 hingga 1944. Peristiwa pembantaian ini kemudian dikenal dengan istilah Tragedi Mandor Berdarah atau Peristiwa Mandor.

Menurut catatan sejarah peristiwa ini terjadi pada tanggal 28 Juni 1994, untuk memperingati peristiwa tersebut kemudian DPRD Kalimantan Barat mengeluarkan Perda Nomor 5 Tahun 2007 tentang Peristiwa Mandor sehingga tanggal 28 Juni ditetapkan sebagai Hari Berkabung Daerah Kalimantan Barat. *

 

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life