Santan salah satu bumbu masakan yang digemari banyak orang. Karena makanan akan terasa lezat dan gurih. Namun, tahukah kamu bahwa terdapat sejumlah risiko atau bahaya yang perlu diwaspadai terutama jika dikonsumsi berlebihan?
Salah satu bahaya mengonsumsi santan berlebihan adalah dapat memicu gangguan pencernaan. Lantaran, kelapa memiliki kandungan lemak yang tinggi sehingga cenderung lebih sulit dicerna oleh tubuh.
Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (23/4/2023), inilah 4 bahaya santan bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Santan mengandung lemak jenuh yang tinggi. Konsumsi makanan bersantan perlu dibatasi agar tidak menimbulkan masalah kesehatan.
Adapun sejumlah gangguan kesehatan yang berisiko muncul sebagai efek mengonsumsi berlebih di antaranya:
1. Diare
Itu karena santan memiliki kandungan lemak yang tinggi sehingga cenderung sulit dicerna oleh lambung. Selain itu, konsumsi santan berlebih juga dapat meningkatkan kadar air di dalam usus yang berisiko mengganggu proses pengentalan feses.
2. Asam Lambung Naik
Karena kandungan lemaknya sulit dicerna oleh lambung, penderita maag dan GERD perlu membatasi konsumsi makanan bersantan. Sebab, hal ini dapat memicu naiknya asam lambung, perut kembung, hingga menimbulkan gejala heartburn atau nyeri pada ulu hati.
3. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi (hipertensi) juga menjadi dampak apabila dikonsumsi secara berlebihan. Hal ini dikarenakan asam lemak jenuh yang terkandung dapat menumpuk dan menimbulkan plak pada pembuluh arteri yang meradang.
Sehingga berisiko mempersempit hingga menyumbat aliran darah. Bahkan, bila terjadi dalam kurun waktu lama, kondisi tersebut turut meningkatkan risiko terjadinya stroke ringan.
4. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Mengonsumsi makanan bersantan secara berlebihan justru turut memicu naiknya kadar kolesterol jahat di dalam darah. Sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Karena itu, ada baiknya untuk membatasi konsumsi lemak nabati tersebut agar tidak berlebihan.
Batas Konsumsi Santan
Dilansir dari American Heart Association, batas konsumsi asam lemak jenuh yang aman adalah sekitar 5–6% dari total asupan kalori per hari.
Jika kebutuhan energi harian Anda sebesar 2.000 kalori, maka saran konsumsi lemak jenuh yang aman adalah tidak lebih dari 120 kalori. Atau 13,3 gram per hari atau sama dengan sekitar 60 gram santan per hari.
Umumnya makanan yang Anda konsumsi sehari-hari telah mengandung lemak jenuh. Karena itu membatasi konsumsi santan di bawah 60 gram per hari sangat dianjurkan. Ada baiknya Anda memilih menu makanan sehat yang mengandung gizi seimbang guna menjaga kesehatan tubuh.
Itulah tadi 4 bahaya mengonsumsi santan secara berlebih. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang