Home » Jadi Andalan Aktivitas Banyak Orang, Ini Awal Mula Kisah Bus

Jadi Andalan Aktivitas Banyak Orang, Ini Awal Mula Kisah Bus

by Lala Lala
2 minutes read

ESENSI.TV - JAKARTA

Bus menjadi moda transportasi yang diandalkan banyak orang saat ini untuk berbagai aktivitas. Seperti sekolah, kuliah, bekerja, hingga pergi ke luar kota.

Khusus di Indonesia, terdapat sistem bus yang dinamakan Transjakarta. Bus ini banyak ditemukan di DKI Jakarta hingga beberapa kota besar seperti Yogyakarta, Medan Palembang, dan lainnya.

Tak hanya saat ini, bus juga ternyata sudah menjadi alat transportasi andalan sejak zaman dahulu. Bus atau omnibus, atau disebut juga multibus atau motorbus adalah adalah kendaraan darat yang dirancang untuk mengangkut banyak penumpang. Bus dapat memiliki kapasitas hingga 300 penumpang.

Jenis bus yang paling umum adalah bus tunggal satu lantai, bus tingkat, bus sekolah, bus gandeng, midibus hingga minibus. Jenis bus ini dibagi menjadi bus transit perkotaan dan bus antarkota.

Bus dapat digunakan untuk di area perkotaan,  perjalanan jauh terjadwal, sekolah, sewa, atau pariwisata. Ada juga bus promosi yang  digunakan untuk kampanye politik dan yang lainnya dioperasikan secara pribadi untuk berbagai tujuan, termasuk kendaraan wisata grup musik rock dan pop.

Menurut beberapa sumber, awal kemunculan bus berasal dari bus yang ditarik kuda yang digunakan dari 1820-an.

Lalu diikuti oleh bus uap pada 1830-an, dan bus listrik pertama pada tahun 1882. Kemudian bus motor digunakan pada tahun 1895. Baru-baru ini, dikembangkan bus listrik hibrida, bus sel bahan bakar, dan bus listrik, serta yang didukung oleh gas alam terkompresi atau biodiesel. Pada 2010-an, pembuatan bus semakin mengglobal, dengan desain yang sama muncul di seluruh dunia.

Baca Juga  Hari Janda Internasional: Menghargai Kekuatan dan Perjuangan Para Janda

Bus berasal dari kata sifat omnibus Latin yang berarti untuk semua. Dalam Bahasa Prancis disebut voiture omnibus yakni kendaraan untuk semua atau kendaraan untuk rakyat.

Nama ini berasal dari layanan transportasi massal yang dimulai pada 1823 oleh pemilik pabrik jagung Prancis bernama Stanislas Baudry di Richebourg, pinggiran Nantes.

Kala itu, dia diketahui memiliki fasilitas air panas yang kemudian dikembangkan menjadi bisnis spa. Untuk menarik pelanggan, ia memulai layanan transportasi kuda dari pusat kota Nantes ke kantornya. Kendaraan tersebut berhenti di depan toko seorang pembeli yang bernama Omnés, yang memajang tanda besar bertuliskan “Omnes Omnibus”, yang terdengar seperti istilah bahasa Latin.

Skema itu berhasil karena banyak orag yang ikut naik bus walau tidak menuju ke spa miliknya. Dari sinilah, dia memutuskan mengubah layanan transportasi menjadi usaha bisnis utamanya yang menguntungkan dan menutup pabrik dan jasa spa.

Warga Nantes segera memberi julukan “omnibus” untuk kendaraan itu. Setelah itu, Baudry pindah ke Paris dan meluncurkan layanan omnibus pertama di sana pada April 1828. Layanan serupa diperkenalkan di London pada 1829.

 

Editor: Darma Lubis

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life