Home » Jelang KTT ASEAN, PLN Pastikan Keandalan Listrik di Labuan Bajo

Jelang KTT ASEAN, PLN Pastikan Keandalan Listrik di Labuan Bajo

by Ale Luna
2 minutes read
Jelang KTT ASEAN, PLN Pastikan Keandalan Listrik di Labuan Bajo/PLN

ESENSI.TV - JAKARTA

Jelang KTT ASEAN,  PT PLN (Persero) terus mengoptimalkan sistem kelistrikan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo yang juga akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 pada 9-11 Mei 2023.

PLN memperkuat jaringan transmisi dan distribusi listrik di Labuan Bajo guna memastikan pasokan listrik tanpa kedip atau zero down time (ZDT) selama pelaksanaan KTT ASEAN.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN telah membangun berbagai utilitas jaringan di DPSP Labuan Bajo untuk menghadirkan listrik tanpa kedip.

“Langkah ini wujud komitmen PLN untuk menunjang Labuan Bajo yang merupakan kawasan destinasi pariwisata super prioritas dan akan menjadi tuan rumah KTT ASEAN,” ujar Darmawan dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (4/5).

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur (UIW NTT) I Gede Agung Sindu Putra mengatakan bahwa saat ini Labuan Bajo dipasok dari Sistem Flores melalui jaringan transmisi 150 kiloVolt (kV) dan 70 kV dengan daya mampu pasok 99,18 megawatt (MW) dan beban puncak 84,43 MW.

PLN juga terus berupaya menjaga keandalan kelistrikan di Labuan Bajo dengan melakukan rehabilitasi jaringan distribusi pada sistem kelistrikan.

Baca Juga  Tiba di Labuan Bajo, Puan Angkat Isu Perlindungan PMI di KTT ASEAN

“Rehabilitasi jaringan distribusi dibagi menjadi beberapa tahap pekerjaan, seperti pekerjaan bongkar dan geser jaringan, pekerjaan bongkar tiang, dan pekerjaan penarikan jaringan distribusi saluran kabel tanah tegangan menengah (SKTM) 20 kV di kawasan super premium,” kata dia.

Saat ini, PLN sudah melakukan penataan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) menjadi SKTM, penggantian Gardu Distribusi Tiang menjadi Gardu Portal Ring Main Unit (RMU), dan Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR) menjadi Saluran Kabel Tegangan Rendah (SKTR).

Selain itu, PLN juga akan terus mendukung program pemerintah dengan memenuhi kebutuhan tenaga listrik bagi puskesmas pada kecamatan yang terpencil di beberapa kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

“Di NTT khususnya Sistem Kelistrikan Flores, PLN terus melakukan pengembangan pembangkit Energi baru terbarukan (EBT) yaitu 30 Megawatt Peak (MWp) Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan baterai berkapasitas besar,” kata Sindu.

Informasi lain seputar PLN bisa diakses melalui laman www.pln.co.id.*

Email: AleLuna@esensi.tv

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaviral

#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life