Ribuan massa yang berasal dari buruh dan aktivis pekerja menggelar aksi unjuk rasa untuk memperingati Hari Buruh Internasional hari ini, Senin (1/5/2023) pada sejumlah kota di Indonesia.
Mereka menyampaikan enam tuntutan yang diharapkan dapat menjadi perhatian Pemerintah dan DPR RI saat ini.
Para demonstran menolak Omnibus Law Cipta Kerja, sahkan RUU PPRT menjadi UU dan menghapus outsourching dan tolak upah murah (Hostum).
Mereka juga meminta reforma agraria dan kedaulatan pangan, mencabut parliamentary threshold 4% dan Presiden threshold 20%, serta memilih Presiden yang pro-buruh dan kelas pekerja.
Sementara itu, merespons aksi ini, Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada para buruh melalui siarang lansung yang diunggah di channel youtube Sekretariat Presiden.
“Salam sejahtera bagi kita semuanya kepada seluruh buruh dan pekerja di seluruh tanah Indonesia. Saya mengucapkan selamat Hari Buruh Internasional,” ujarnya.
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi mengatakan Hari Buruh Internasinal diharapkan dapat dijadikan momentum untuk memperkuat empat hal ini.
Berikut penjelasannya.
1. Memperkuat Kesempatan Kerja
Momentum ini harus kita manfaatkan untuk terus memperluas kesempatan kerja meningkatkan kesejahteraan buruh dan pekerja.
2. Melindungi Hak Buruh
Melindungi hak buruh dan pekerja, serta meningkatkan produktivitas dan daya saing nasional upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Terutama melalui pengembangan pendidikan vokasional.
3. Meningkatkan Kemampuan Buruh
Meningkatkan skil dan kemampuan buruh dan tenaga kerja. Hal ini harus terus dilakukan melalui program pra kerja.
Serta, melalui Balai Latihan Kerja yang dilakukan oleh Pemerintah masyarakat dan industri.
Untuk itu, Pemerintah berusaha untuk mengundang investasi dari dalam dan luar negeri dalam rangka menambah kesempatan kerja mengurangi pengangguran.
4. Meningkatkan Kesejahteraan Buruh
Serta meningkatkan kesejahteraan buruh dan tenaga kerja.
“Sekali lagi selamat Hari Buruh Internasional 2023. Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” jelas Presiden Joko Widodo.*
Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang