Ekonomi

Kemenag dan Garuda Teken MoU Penerbangan Haji 2024

Kementerian Agama (Kemenag) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

MoU terkait Pengangkutan Udara Jemaah Haji Reguler tahun 1445 H/2024 M dilakukan di Kantor Kemenag, Jakarta, Kamis (22/2/2024).

Penandatanganan  MoU dilakukan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief dan  Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra

“Ini perlu menjadi perhatian maskapai untuk memberikan layanan prioritas bagi jemaah haji lansia. Termasuk juga jemaah disabilitas,” kata Hilman Latief usai penandatanganan.

Ia pun meminta pihak Garuda Indonesia untuk memberikan serta mengkomunikasikan inovasi layanan penerbangan bagi jemaaah haji.

“Tolong dipersiapkan, dan segera sampaikan apa inovasi layanan yang akan diberikan maskapai agar bisa disinkronkan dengan program Haji Ramah Lansia,” tutur Hilman.

Dikatakannya, berdasarkan data jemaah berangkat pada Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) sepertiganya masih diisi oleh mereka yang berusia di atas 65 tahun.

Karenanya, kata Hilman, Pemerintah masih mengusung program Haji Ramah Lansia dalam penyelenggaraan haji 1445H/2024 M.

“Kami berharap Garuda Indonesia dapat memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia,” ujar Hilman.

Layanan Tambahan

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan layanan penerbangan haji dengan optimal.

“Garuda Indonesia berkomitmen terhadap safety atau keamanan penerbangan. Services excellence dan ada beberapa tambahan service yang kita berikan kepada jemaah haji Indonesia,” ujar Irfan.

Beberapa pelayanan tambahan yang disiapkan Garuda Indonesia tahun ini, antara lain penambahan jumlah kursi roda dan penyiapan jumlah petugas yang lebih mumpuni.

“Kita juga akan menyiapkan tambahan pelayanan petugas khusus untuk menurunkan dan menaikkan barang bawaan jemaah di dalam kabin,” papar Irfan.

“Khususnya, saat penerbangan pemulangan. Terutama untuk Embarkasi Makassar yang biasanya jumlah barang bawaannya lebih banyak,” sambungnya.

Pada musim haji 1445 H/2024 M, Garuda Indonesia akan mengangkut sebanyak 109.072 penumpang. Terdiri dari jemaah dan petugas haji.

Jumlah ini terbagi dalam 294 kelompok terbang dari sembilan embarkasi, yaitu Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.

Untuk pelayanan tersebut, Garuda Indonesia akan menurunkan 14 armada selama penyelenggaraan haji 1445H/2024 M.

Adapun jenis pesawat yang akan digunakan terdiri dari pesawat Boeing 777-400, Boeing 747-400, dan Airbus A330-300. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Addinda Zen

Junita Ariani

Recent Posts

Depresi Berat? Ini Cara Mengatasinya!

Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…

2 hours ago

PDIP Ajukan Tiga Bupati sebagai Cawagub Khofifah di Pilgub Jawa Timur

PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…

4 hours ago

Perang Dunia ke 2, Dampaknya Bagaimana?

Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…

4 hours ago

Ini Empat Kader yang Diusulkan Gerindra di Pilgub DKI Jakarta 2024

PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…

4 hours ago

Wamenkominfo Duga Ada Salah Tafsir soal Larangan Jurnalisme Investigasi

RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…

5 hours ago

Ini Tahapan Siaga Gunung Berapi

Peringatan gunung berapi umumnya dibagi menjadi beberapa tahap siaga untuk mengkomunikasikan tingkat ancaman dan tindakan…

6 hours ago