Kemenpora lepas kontingen Indonesia ke ajang IWAS World Games 2023 di Thailand. foto: ist
Kontingen Indonesia akan mengikuti kejuaraan International Wheelchair and Amputee Sport atau IWAS World Games 2023 di Nakhon Ratchasima, Thailand pada 1-9 Desember 2023.
Kontingen Indonesia akan mengirimkan 36 atlet dengan 73 ofisial untuk mengikuti 8 cabor dari 11 cabor yang dipertandingkan.
Adapun 8 cabor itu adalah atletik, renang, menembak, angkat beban, tenis meja, panahan, bulu tangkis dan bersepeda jalan raya.
Staf Khusus Menpora Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga, Ardima Rama Putra mengatakan saat melepas Tim Indonesia.
Pelepasan dilakukan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (1/12/2023).
Ardima menyampaikan, Kemenpora selalu mendukung atlet para games meraih prestasi dunia.
“Pemerintah dalam hal ini Kemenpora pasti selalu mendukung untuk atlet para games kita. Apalagi sudah sangat sering memberikan kebanggaan untuk Indonesia di beberapa ajang bergengsi level internasional sebelumnya,” katanya.
Kemenpora berharap dari 8 cabor para games yang diikuti semoga mencapai target dan membawa pulang prestasi untuk bangsa.
“Semoga prestasi ini berkesinambungan dan lanjut terus hingga nanti di Parallimpiade 2024,” ujar Ardima yang juga selaku CdM Kontingen Indonesia di ajang ini.
Ia juga menyampaikan keikutsertaan perdana kontingen Indonesia di ajang IWAS World Games 2023 adalah sebagai momentum yang baik menuju Paralimpiade 2024 Paris.
“Semoga even ini menjadi ajang mengasah dan memantapkan lagi menuju ke paralimpiade. Sambil kita membuktikan bahwa Indonesia di paralimpiade adalah negara yang patut diperhitungkan sebagai wakil dari Asia,” tegasnya.
Dirinya juga menyampaikan pesan dari Menpora Dito agar terus semangat mengikuti kejuaraan international tersebut agar target tercapai, tetap jaga kesehatan.
“Atlet kita yang berangkat ada 36 orang disertai ofisial dan pendamping. Mereka akan ada di sana pada tanggal 1-9 Desember 2023. Dengan mengikuti delapan cabor. Target kita 3 medali emas dan 8 medali perunggu,” pungkasnya. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu
Dunia jurnalistik Indonesia kehilangan salah seorang tokoh terbaik di bidang pers dan perfilman nasional, Prof.…
Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…
PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…
Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…
PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…
RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…