Home » Kementerian ESDM Ungkap Tantangan Berat Penyediaan Tenaga Listrik

Kementerian ESDM Ungkap Tantangan Berat Penyediaan Tenaga Listrik

by Junita Ariani
1 minutes read
Salah satu tantangan berat dalam penyediaan tenaga listrik bagi masyarakat Indonesia adalah menghubungkan jaringan listrik atau interkoneksi hingga pelosok tanah air.

ESENSI.TV - JAKARTA

Salah satu tantangan berat dalam penyediaan tenaga listrik bagi masyarakat Indonesia adalah menghubungkan jaringan listrik atau interkoneksi hingga pelosok tanah air.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu, mengatakan interkoneksi jaringan tenaga listrik sangat dibutuhkan.

Hal ini mengingat sumber-sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) memiliki lokasi yang tersebar di nusantara.

“Dengan konsep interkoneksi ini, pembangkit berbasis EBT bisa dimanfaatkan dengan optimal. Sehingga akan meningkatkan akses masyarakat terhadap energi yang berkeadilan,” jelasnya, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023), di Jakarta.

Dengan interkoneksi jaringan listrik yang baik, lanjut Jisman, tidak hanya memberikan dampak positif bagi warga yang berada di pelosok saja. Tapi juga bisa membangun interkoneksi antar negara.

“Kini di ASEAN sudah memiliki Multilateral Power Trade (MPT) yang perdana. Yakni antara Laos sebagai penyedia energi mengekspor listrik ke Singapura sebagai konsumen. Dan, itu melintasi Thailand dan Malaysia yang mendapat manfaat power wheeling,” jelasnya.

Baca Juga  Ayo Buruan! Program GERILYA Kementerian ESDM Kembali Dibuka bagi Mahasiswa

Di kawasan ASEAN, kata Jisman, terdapat ASEAN Power Grid (APG). APG ini mengintegrasikan negara-negara ASEAN yang memiliki sumber energi (khususnya energi terbarukan) dengan negara yang memerlukan energi melalui interkoneksi bilateral.

Hingga kini terdapat setidaknya 7,7 Giga Watt cross-border bilateral power trading, 500-600 MW yang sedang terbangun. Dan, masih terdapat antara 18-21 GW yang berupa potensi untuk power trading di masa mendatang.

“Head of Power Utility and Authority (HAPUA) dengan Proyek APG terus mendorong terbentuknya interkoneksi di antara negara anggota ASEAN,” ujarnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life