Home » Kepulauan Talaud Diguncang Gempa M 6,1, Ini Analisis BMKG

Kepulauan Talaud Diguncang Gempa M 6,1, Ini Analisis BMKG

by Ale Luna
2 minutes read
Kepulauan Talaud Diguncang Gempa M 6,1, Ini Analisis BMKG (Ilustrasi)/Pixabay

ESENSI.TV - KEPULAUAN TALAUD

Wilayah Pantai Timur Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara diguncang gempa berkekuatan Magnitudo 6,1 pada Selasa (27/9).

Hasil analisis BMKG menunjukkan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 4,60° LU ; 127,41° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 40 Km arah Tenggara Pulau Karatung, Sulawesi Utara pada kedalaman 109 km.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan bahwa dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” kata Daryono dalam keterangan resminya.

Adapun gempa bumi ini dirasakan di daerah Talaud dengan skala intensitas III-IV MMI ( Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi ), daerah Siau dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu ), daerah Tahuna dengan skala intensitas II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

Baca Juga  Prakiraan Musim Hujan Tahun 2023, November Mulai Musim Hujan

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujar dia.

Hingga pukul 08.55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ).

Lebih lanjut BMKG mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ujar Daryono.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Email: AleLuna@esensi.tv

Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

#beritaviral

#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life