Menikmatin keindahan alam nyatanya gak perlu jauh – jauh keluar negeri lho! Di Indonesia banyak spot view alam yang bikin tenang dan pastinya sejuk banget, asli deh! Sahabat Esensi TV udah kenal belum wisata yang satu ini, namanya Situ Gunung Suspension Bridge, Sukabumi, Jawa Barat.
Wisata alam di Sukabumi ini ternyata jadi yang paling populer saat ini lho! Bahkan sejumlah TikTokers mengeksplor destinasi wisata alam satu ini.
Awal Pembangunan Jembatan Situ Gunung
Jembatan ini pertama kali dibangun di pertengahan tahun 2017. Proses pembangunan jembatan dilakukan secara manual dengan melibatkan warga lokal dan tenaga ahli dari Bandung.
Meskipun tidak menggunakan alat berat, pembangunan jembatan ini selesai dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun, lebih tepatnya selama 4 bulan. Untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan, selama pembangunan, dilakukan pendampingan teknis dari Puslitbang Jalan dan Jembatan – Kementerian PUPR.
Keberadaan Jembatan Gantung Situgunung diharapkan berpengaruh positif bagi warga sekitar. Peran mereka tidak dapat terlepas, mulai dari membangun sampai dengan peran menjalankan fasilitas dan piranti pendukung jembatan panjang itu.
Terpanjang di Asia Tenggara
Jembatan gantung ini menjadi yang terpanjang di Asia Tenggara, lokasinya di tengah-tengah hutan, tepatnya di area Situ Gunung. Jembatan yang membentang sepanjang 243 meter, lebar 1,8 meter dan memiliki ketinggian 121 meter ini, tentunya akan sedikit menguji adrenalin kalian nih sahabat Esensi.
Namun, bagi kalian yang memiliki phobia ketinggian ini menjadi sebuah tantangan besar ya. Tapi yakin deh, kalau kalian berani coba berada diatas jembatan ini dan nikmatin alam yang sejuk banget, pasti rasa takut kalian perlahan akan berkurang.
Menikmati keindahan alam Wisata Curug Sawer, Sukabumi/image
Bukan hanya jembatan saja, di area tersebut juga tidak jauh dari situ atau danau, Curug Sawer yang akan semakin memperlengkap perjalanan para wisatawan. Lokasinya berada di Gede Pangrango, Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Jam Operasional Wisata
Wisata Jembatan Situ Gunung Suspension Bridge pukul 07.00 – 16.00 WIB pada hari biasa (weekday) dan mulai dari 07.00 – 17.00 WIB ketika weekend dan waktu high season.
Para wisatawan tidak hanya bisa menikmati keindahan Jembatan Situ Gunung Saja, tetapi disana juga ada Floating Lodge Danau Situ Gunung, Flying Fox, Glamping Halimun Tent, Serta Keranjang Sultan (wahana kursi gantung yang berbentuk keranjang yang terbuat dari rotan).
Harga Tiket Masuk Situ GunungÂ
Wisata Situ Gunung ini memiliki tiga akses fasilitas yang dapat dilalui oleh para wisatawan, yakni :
-
Akses Jalur Hijau
Jalur ini memiliki jarak terdekat yaitu hanya 1,5 kilometer. Pengunjung akan diantarkan oleh kendaraan shelter yang dapat meringkas jarak tempuh. Jalur ini biasa disebut jalur VIP. Harga tiket yang mulai dari Rp 100.000 untuk satu orang.
-
Akses Jalur Kuning
Jalur kuning mempunyai panjang sekiar 2,5 kilometer. Jalur ini melewati trek gunung bebatuan menuju Jembatan Gantung. Fasilitasnya tidak jauh berbeda, namun untuk jalur ini, pengunjung tidak mendapatkan fasilitas antar-jemput kendaraan dan Keranjang Sultan. Pengunjung tetap mendapatkan welcome drink rebusan dan teh/kopi, lalu ke Jembatan Gantung, Balcony Resto, Curug Sawer, Amphitheater, Jembatan Merah dan valley resto. Harga tiket mulai dari Rp 75.000 per orang.
-
Akses Jalur Merah
Memiliki jarak terjauh, jaraknya yaitu sekitar 3,7 kilometer. Tiketnya dijual dengan harga paling murah yaitu Rp 50.000 . Perbedaannya berada pada jalur arah pulang. Pengunjung tidak melewati Jembatan Merah, melainkan ke Jembatan Anggrek. Jembatan Anggrek jalurnya lebih menanjak dan berliku sedangkan Jembatan Merah jalannya lebih landai.
Bagaimana sahabat esensi? Kalian tertarik untuk mencoba wisata Jembatan Situ Gunung ini?
Editor : Firda Nursyafira / Addinda Zen