Home » KONI, PSSI dan BSI Sepakat Kembangkan Industri Olahraga Nasional

KONI, PSSI dan BSI Sepakat Kembangkan Industri Olahraga Nasional

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Tim U-23 Indonesia Satu Grup dengan China Taipei di Kualifikasi Piala Asia 2024/PSSI

ESENSI.TV - JAKARTA

KONI, PSSI dan BSI (Bank Syariah Indonesia) sepakat bekerja sama untuk pengembangan industri olahraga nasional.

Nota kesepahaman kerja sama (MoU) ditandatangani oleh pimpinan KONI, PSSI dan BSI.

Acara penandatanganan kesepahaman kerja sama digelar di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Yaitu, Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.

Kemudian, Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria.

Selanjutnya, Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi.

“Sepakbola sebagai industri tidak dapat berjalan sendiri, prestasi sesungguhnya ketika kita membawa industri sepakbola menjadi bermanfaat bagi kita semua,” jelas Ratu Tisha, seperti dilansir dari PSSI.

Momen ini menjadi momen bersejarah juga bagi KONI Pusat dalam masa persiapan menuju gelaran Pesta Olahraga Nasional (PON) 2024.

Marciano Norman menambahkan penandatanganan ini adalah momen yang sangat bersejarah.

KONI Pusat bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia untuk kepentingan-kepentingan olahraga.

Proyek Pertama PON 2024

Kerja sama perdana, jelasnya, akan dilakukan pada rangkaian Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024.

Baca Juga  Kejuaraan Sepak Bola Remaja Piala Soeratin U-13 Kembali Digelar

PON tahun depan akan dilangsungkan di Aceh-Sumatra Utara (Sumut).

Dia mengatakan pihaknya berharap kerja sama ini dapat memberikan dukungan kepada cabang-cabang olahraga yang lain.

Sehingga, event olahraga yang akan digelar di Indonesia dapat berjalan dengan sukses.

Di tempat yang sama, Hery Gunardi berharap Indonesia dapat berprestasi sebagaimana timnas Maroko di Piala Dunia Tahun 2022.

“Semoga dukungan kerja sama ini bisa membawa menjadi bentuk dukungan nyata”.

“Suatu saat nanti PSSI juga akan mendapatkan banyak kesempatan untuk menjuarai kompetisi internasional,” tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Erick Thohir memperkirakan PSSI membutuhkan modal sekitar Rp250 miliar untuk membiayai seluruh kegiatan organisasi.

“Nilai anggaran yang diperlukan PSSI mencapai sekitar Rp260 miliar,” jelasnya, dalam temu pers soal harga tiket pertandingan Indonesia melawan Argentina, di Jakarta, Senin (29/5/2023), seperti dilansir dari laman resmi PSSI.

Dia mengatakan anggaran itu sudah termasuk ongkos–ongkos untuk membawa tim nasional, serta membayar para pelatih.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaviral
#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life