Wisata

Maudy Ayunda, Brisia Jodie, dan Influencer Lain Nikmati Sensasi Travelling by Train 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) kembali menggelar event Travelling by Train yang ke-15. Kali ini, PT KAI mengajak selebritas, influencer, dan mitra sebagai pesertanya ikut dalam acara yang digelar selama tiga hari di Pangandaran, Jawa Barat pada 3-5 Juni 2024. Peserta diajak naik KA Pangandaran Panoramic dari Stasiun Gambir menuju Stasiun Banjar dan sebaliknya.

Direktur Niaga KAI, Hadis Surya Palapa mengatakan, Travelling by Train merupakan program tahunan KAI yang mengajak masyarakat untuk menikmati perjalanan menuju destinasi wisata menggunakan kereta api.

Dia mengatakan, melalui program Travelling by Train, KAI ingin mempromosikan layanan kereta api yang merupakan transportasi massal yang aman, bebas macet, nyaman, dan selamat, kepada masyarakat luas berkolaborasi dengan beberapa public figure dan mitra. “Kegiatan ini juga dapat membantu mempromosikan obyek-obyek wisata yang menjadi destinasi di tiap kota yang menjadi agenda Travelling by Train,” katanya dikutip dari laman Kabar BUMN, Senin, 3 Juli 2024.

Selebritas yang turut memeriahkan event kali ini diantaranya aktris, penyanyi, model, aktivis sekaligus penulis Maudy Ayunda, Brisia Jodie, David John Schaap, Inara Rusli, Ririe Fairus dan influencer lain. Mereka diajak untuk berpartisipasi dalam mempromosikan kenyamanan menggunakan kereta api dan daya tarik wisata Indonesia khususnya Pangandaran.

Pada hari pertama kegiatan Travelling by Train ini, terdapat kegiatan mini talkshow di kereta untuk mengenalkan lebih jauh lagi layanan-layanan terkini KAI, khususnya bagi kalangan anak muda.

Saat ini, penumpang layanan KAI berusia muda mendominasi dengan persentase lebih dari 80% adalah generasi milenial dan gen Z. “Selanjutnya, kami juga menggelar Fashion Show on Train dengan melibatkan para mitra yakni Batik Trusmi dan Buttonscarves.

Dia mengatakan, acara ini memberikan pengalaman unik bagi para penumpang untuk menikmati busana berkualitas tinggi dalam suasana yang berbeda. “Fashion show ini diadakan sebagai bagian dari upaya KAI untuk mendukung industri fashion lokal serta memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia melalui batik dan produk fashion lainnya kepada masyarakat luas,” kata Hadis.

Pada hari kedua, peserta diajak untuk mengeksplorasi sejumlah obyek wisata Pangandaran seperti body rafting di Green Cranyon serta mengunjungi Desa Wisata Taman Sagati untuk mendalami kebudayaan lokal.

Para peserta dapat menikmati kesenian Badud, yang merupakan kesenian khas dari Pangandaran, Lisung, serta permainan tradisional seperti congklak atau Jajangkungan.

Adapun di hari ketiga, peserta menikmati water sport di Pantai Timur Pangandaran. Berbagai aktivitas dilakukan untuk menguji adrenalin seperti aqua glade, banana boat, big mable, jumper donut, ufo boat, dan water jump. “Harapannya, masyarakat semakin banyak yang menggunakan jasa KAI dalam bertransportasi.

Menurut dia, kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat yang ingin melakukan liburan bersama terlebih menjelang momen liburan sekolah, di mana seluruh insan KAI akan melayani pelanggan dengan sepenuh hati melalui kemudahan dan inovasi produk.

Nazarudin

Recent Posts

Netizen Nilai Hukum Indonesia Pilih Kasih dan Tak Adil

Netizen media sosial X menilai hukum di Indonesia tidak berlaku adil dan pilih kasih terhadap…

5 hours ago

Jokowi Tegaskan Tidak Ada Bansos untuk Korban Judol

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa tidak akan ada bantuan sosial (bansos) yang diberikan kepada korban…

7 hours ago

Waduh… Kylian Mbappe Patah Tulang

Kylian Mbappe, penyerang bintang Paris Saint-Germain (PSG) dan tim nasional Prancis, mengalami cedera patah tulang.…

8 hours ago

Kotor LAGI Setelah dibersihkan Pandawara Group, Ubah Mindset

Setelah tiga hari dibersihkan oleh Pandawara Group, Sungai Citarum kembali tercemar oleh lautan sampah. Pandawara…

12 hours ago

80ribu Pemain Judol adalah Anak dibawah 10 Tahun

Mengutip dari instagram @folkative, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto…

14 hours ago

Dampak Merantai dari Kasus Sukulilo

Kasus Sukolilo di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, yang terjadi pada pertengahan tahun 2024, menimbulkan dampak…

16 hours ago