Puncak pesta demokrasi, yaitu pemungutan suara sudah selesai digelar Rabu (14/2/2024). Selanjutnya, KPU melangsungkan penghitungan suara selama dua hari, yaitu tanggal 14 hingga 15 Februari 2024.
Sementara itu, rekapitulasi hasil penghitungan suara akan berlangsung mulai tanggal 15 Februari hingga tanggal 20 Maret mendatang. Artinya, KPU akan mengumumkan hasil resmi penghitungan suara Pemilu 2024 bulan depan.
Namun, sementara ini, hasil perhitungan cepat (quick count) dari semua lembaga survei menunjukkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memenangkan Pilpres 2024.
Lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei hitung cepat dimenangkan oleh Prabowo-Gibran sebanyak 57,8% suara. Lalu disusul pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebesar 25,66% dan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mendapatkan dukungan suara 16,52%.
Hasil yang tidak jauh berbeda juga dirilis oleh lembaga survei Indikator. Pilpres dimenangkan Prabowo-Gibran sebanyak 57,98% suara, Anies-Muhaimin 25,13% suara dan Ganjar-Mahfud 15,66% suara.
Populi Center menunjukkan Prabowo-Gibran menang 59,21% suara, Anies-Muhaimin 25,13% suara dan Ganjar-Mahfud 15,66% suara.
Selain itu, lembaga survei Kedai Kopi menemukan mayoritas atau sebanyak 58,16% suara dimenangkan Prabowo-Gibran, 24,65% suara untuk Anies-Muhaimin dan 16,19% suara untuk Ganjar-Mahfud.
Pidato ‘Sejuk’ Prabowo
Dalam pidatonya, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024), seusai pengumuman hasil hitung cepat dari sejumlah lembaga survei, Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pendukungnya.
Pada kesempatan itu, dia juga mengajak masyarakat bersatu kembali seusai Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dan mengutip ajaran pepatah Jawa, yakni ‘mikul dhuwur mendhem jero’.
“Sekarang kampanye telah selesai, kita harus bersatu kembali, saudara sekalian. Saya mengajak mari kita lupakan kata-kata yang kasar. Di antara saudara bertengkar itu biasa, tapi bertengkar jangan menjadi perpecahan yang lama-lama, saudara-saudara sekalian,” jelasnya.
Pidato Prabowo ini diapresiasi oleh masyarakat, termasuk yang sebelumnya menjadi pendukung pasangan calon presiden nomor urut 1 dan nomor urut 3.
Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia memiliki jiwa sportif dalam bersaing. Ketika pilihan mereka kalah, mereka menghargai pemenangnya dan melupakan hal-hal buruk yang terjadi sebelumnya untuk mendukung pemerintahan baru.
“Mari kita kembali menjadi warga negara yang patuh bang,” tulis Hanif Ahmad Fauzi pemilik akun @Hanif_AF, mengomentari postingan salah satu artis soal hasil hitung cepat Pilpres.
“Semoga kebaikan menyertai kita semua. Aamiin,” sambungnya.
Contoh lainnya adalah akun X @Entrevoirly. Pemiliknya menuliskan “Aku berdoa untuk kebaikan Indonesia. Walaupun kita semua memang semua berjuang sendiri dalam urusan ekonomi, pendidikan dan lainnya. Tapi, suara kita itu sangat berpengaruh pada kebijakan untuk hidup kita nantinya juga. Jadi, siapapun yang menang, aku mendoakan semua kebaikan untuk Indonesia. Aamiin”.
Netizen sebelumnya ketat dalam memberikan pandangan tentang keunggulan dari masing-masing pasangan calon presiden yang mereka jagokan. Kini mulai fokus membahas soal kerja sama dan persatuan untuk membangun Indonesia menjadi lebih maju.
Melanjutkan Pemerintahan Jokowi
Selain kepada sosok Prabowo-Gibran, pilihan rakyat kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 sangat erat kaitannya dengan visi, misi dan program kerja dalam kampanye, yaitu melanjutkan pembangunan Pemerintahan Joko Widodo.
Antara lain memastikan kelangsungan BPJS kesehatan, Kartu Indonesia Pintar, subsidi pangan, pupuk dan program sosial lainnya. Di bidang ekonomi, Prabowo-Gibran juga bertekad untuk melanjutkan dan mengembangkan program hilirisasi yang sudah berjalan saat ini secara bertahap.
Program-program kerja Prabowo-Gibran tampak sangat disukai dan didukung rakyat. Sedangkan, tudingan miring yang disampaikan terhadap pasangan ini dalam beberapa bulan terakhir, terutama selama kampanye, tampaknya tidak mempengaruhi kecintaan rakyat terhadap Prabowo-Gibran.
Kita berharap pemerintahan terpilih mampu mensejahterahkan rakyat Indonesia dan melewati berbagai tantangan dunia di masa depan.
Editor: Raja H. Napitupulu