Home » Nyeri Saat Buang Air Kecil? Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini

Nyeri Saat Buang Air Kecil? Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini

by Junita Ariani
2 minutes read
Anyang-anyangan merupakan kondisi di mana seseorang merasakan perih atau nyeri ketika buang air kecil atau setelahnya.

ESENSI.TV - JAKARTA

Pernahkah Anda merasakan anyang-anyangan atau disuria? Anyang-anyangan merupakan kondisi di mana seseorang merasakan perih atau nyeri ketika buang air kecil atau setelahnya.

Kondisi tersebut dapat dialami baik oleh pria maupun wanita. Jika kamu sering kali mengalami hal seperti itu kamu harus waspada. Sebab, bisa jadi kondisi tersebut merupakan gejala penyakit infeksi saluran kemih.

Karena itu, penting untuk mengetahui cara efektif mengatasi anyang-anyangan. Tujuannya agar risiko berbagai komplikasi penyakit serius dapat dihindari,

Pada wanita anyang-anyangan dapat disebabkan oleh infeksi vagina, hubungan seksual, sabun, infeksi kandung kemih. Bisa juga akibat, infeksi saluran kemih, endometritis, hingga peradangan kandung kemih atau uretra (uretritis).

Sementara pada pria mungkin disebabkan oleh penyakit prostat, infeksi saluran kemih, divertikulitis, hingga kanker.

Pengobatan untuk mengatasi disuria sebagaimana dilansir, Senin (6/11/2023), sangat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Maka itu, penting segera memeriksakan diri apabila sering merasakan nyeri saat buang air kecil.

Sehingga dokter dapat benar-benar memastikan apa penyebab yang mendasarinya, melalui serangkaian diagnosis. Ada beberapa perawatan yang dapat dianjurkan oleh dokter untuk meredakan gejalanya, yaitu:

1. Penggunaan obat-obatan antibiotik, jika anyang-anyangan disebabkan oleh infeksi saluran kemih atau infeksi bakteri.

2. Jika disebabkan oleh iritasi kulit, biasanya dokter akan menganjurkan pengidap anyang-anyangan untuk menghindari penggunaan produk penyebab iritasi tersebut.

Misalnya seperti produk sabun yang terlalu keras, atau tissue toilet yang kasar.

Baca Juga  Kelainan Genetik Langka, Sindrom Cloves.

3. Jika gejalanya ringan, dokter juga akan merekomendasikan perawatan rumahan untuk meredakan rasa perih akibat anyang-anyangan.

Contohnya seperti minum lebih banyak air atau mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual secara bebas seperti ibuprofen.

4. Membatasi konsumsi makanan dan minuman tertentu, seperti kopi. Sebab, kafein dapat mengiritasi saluran kemih dan kandung kemih, sehingga membuat anyang-anyangan sulit membaik.

Pencegahan Disuriah

Bisakah disuria dicegah? Terdapat beberapa perubahan gaya hidup yang dapat kamu lakukan untuk membantu meredakan gejala sekaligus meminimalkan risiko terjadinya anyang-anyangan.

Pertama, menghindari penggunaan deterjen dan perlengkapan mandi beraroma kuat untuk mengurangi risiko iritasi.

Kedua, hindari makanan dan minuman yang dapat mengiritasi kandung kemih. Misalnya seperti makanan yang sangat asam, hingga minuman yang mengandung kafein atau beralkohol.

Ketiga, menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, sehingga, pastikan untuk selalu meminum dua hingga tiga liter air sehari.

Keempat, jika kamu adalah wanita, maka pastikan untuk selalu menggunakan tissue baru untuk membersihkan urine dari bagian dalam bibir vagina setelah buang air kecil.

Itulah penjelasan singkat mengenai cara mengatasi anyang-anyangan. Pengobatan untuk disuria akan bervariasi, tergantung pada penyebabnya.

Sebagai contoh, jika anyang-anyangan disebabkan oleh infeksi saluran kandung kemih, maka dokter akan meresepkan penggunaan antibiotik untuk meredakan gejalanya.*

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life