Headline

Ortu Ajak Balita Naik Gunung Kerinci

Seorang balita menginjakkan kakinya di puncak Gunung Kerinci. Balita itu didampingi ayahnya yang membohongi petugas, karena izin awal tak akan ke puncak.

Momen itu terekam oleh pendaki lainnya. Dalam video itu, balita mengenakan jaket pink tergopoh-gopoh saat mendaki. Tampak balita tersebut berjalan sambil dipegang orang tuanya.

Karena diduga tak sanggup berjalan lagi di tanjakan curam, orang tuanya tampak menggendong kembali anaknya.

Video itu diduga diambil saat summit menuju puncak Gunung Kerinci dengan ketinggian 3.805 mdpl. Dalam video juga terlihat, kondisi saat puncak tengah berkabut.

Petugas R10 atau Pos Registrasi Pendakian Gunung Kerinci, Dudung membenarkan adanya video tersebut. Ia mengatakan, pendakian tersebut terjadi sekitar 15 Agustus 2023 lalu.

Ia menyebut awalnya kedua orang tua balita yang ikut dalam pendakian memberi tahu akan mendaki sampai batas Shelter 1. Artinya mereka tidak akan mengajak anaknya ke puncak gunung berapi tertinggi di Indonesia itu.

“Saat itu ada kedua orang tuanya datang ke pos jaga izin melapor mendaki dan akan sampai batas Shelter 1, lalu pulang,” kata Dudung kepada detikSumbagsel, Minggu (10/9/2023).

Dudung menjelaskan berdasarkan SOP pendakian membawa balita itu dilarang apabila tidak didampingi oleh guide/porter dan terutama kedua orang tua. Untuk kasus ini, kedua orang tua sudah membuat surat pernyataan yang dibubuhi materai semua yang terjadi di dalam melakukan kegiatan pendakian di luar tanggung jawab pihak pos.

“Semua sudah dijelaskan waktu kedua orang tuanya di pos, kalau hanya sekedar melakukan kegiatan pendakian sampai titik aman pertama di bawah Shelter 1 (2.400 mdpl) itu bisa dilakukan anak di bawah umur, bukan untuk summit,” jelasnya.

Namun, kata Dudung, saat sore hari seharusnya orang tua dan balita itu turun. Tapi, mereka malah melanjutkan perjalanan hingga ke Shelter 2 dan 3 serta puncak.

“Di sore harinya mereka nggak turun dan terupdate 2 hari selanjutnya mereka beserta guide, porter dan kedua orang tuanya turun dari gunung dan menyatakan habis summit dalam keadaan selamat sehat semua,” ujar Dudung.

 

Editor: Farahdama A.P/addinda zen

Lyta Permatasari

Recent Posts

Pesawat Jatuh di BSD City Tangerang, Tiga Meninggal

PESAWAT dengan kode PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5)…

24 mins ago

Gas Giant Tata Surya Kita, Inilah Fakta Menarik Jupiter

Jupiter, planet terbesar di Tata Surya, penuh dengan fakta-fakta menarik yang menunjukkan kehebatannya. Dengan diameter…

1 hour ago

Merkurius, Seperti Apa Planet Terdekat Matahari?

Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…

3 hours ago

Besok, Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan ke Mekkah

Senin, 20 Mei 2024 menjadi gelombang pertama jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan ke Mekkah. Sebanyak…

3 hours ago

Salim Said Mendayung di Dua Dunia: Pengamat Film dan Pakar Militer

Salim Said adalah sosok yang unik. Di satu sisi, dia adalah seorang pengamat film yang…

4 hours ago

Venus Itu Planet Seperti Apa Sih?

Venus, tetangga terdekat Bumi dalam Tata Surya, adalah planet yang penuh dengan keajaiban dan kontradiksi…

5 hours ago