Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan kantor pusat Bank Indonesia (BI) di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Groundbreaking dilakukan bersama Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo, Kamis (2/11/2023) di Kalimantan Timur.
Dalam arahannya, Presiden Jokowi mengatakan, keberadaan gedung perkantoran BI di IKN dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha dan investor.
Karena otoritas moneter, perbankan dan sistem pembayaran telah ada dan siap mendukung pembangunan IKN. Siap mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di IKN.
“Groundbreaking ini membuktikan kesungguhan, komitmen, dan kesiapan kita untuk membangun IKN menjadi ibu kota yang berkelas dunia,” jelas Presiden.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, pembangunan kompleks perkantoran BI ini untuk mendukung kepentingan perekonomian nasional yang berkesinambungan.
Dijelaskannya, rancangan gedung perkantoran BI di IKN mencerminkan peran, filosofi, dan Nilai Strategis Bank Indonesia.
Fisik gedung ini nantinya akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap I Tahun 2023-2024, Tahap II Tahun 2024-2027, dan Tahap III Tahun 2027-2031.
Sedangkan untuk desain gedung menurut Perry, dirancang dalam representasi Burung Garuda dengan Tema Garuda Vittaraksha Rupa. Di mana Vitta berarti Kekayaan/Kesejahteraan dan Raksha berarti Penjaga.
Makna Garuda Vittaraksha Rupa sejalan dengan peran BI sebagai penjaga stabilitas makroekonomi untuk pertumbuhan yang berdaya tahan.
“Filosofi ini mewakili spirit transformasi Bank Indonesia dalam mengawal perekonomian nasional berkelanjutan, dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa,” jelasnya.
Bank Indonesia kata Perry, optimis pembangunan berjalan sesuai target dan bermanfaat optimal bagi masyarakat umum.
“Gedung tersebut merupakan bagian dari investasi bukan hanya bagi Bank Indonesia. Tetapi juga bagi nasional untuk menjaga perekonomian secara berkesinambungan,” tutup Perry. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu