Home » Pemerintah Rancang Skema Pemberian Bantuan Pangan untuk 2024

Pemerintah Rancang Skema Pemberian Bantuan Pangan untuk 2024

by Junita Ariani
1 minutes read
Presiden Jokowi meninjau persediaan pangan sekaligus menyerahkan bantuan pangan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Bandar Lampung. foto: ist

ESENSI.TV - LAMPUNG

Setibanya di Provinsi Lampung, Presiden RI Joko Widodo (Joko Widodo) langsung menuju Gudang Bulog Campang Raya, Kota Bandar Lampung, Kamis (26/10/2023).

Kepala Negara meninjau persediaan pangan sekaligus menyerahkan bantuan pangan kepada keluarga penerima manfaat (KPM).

Presiden bahkan sempat berdialog dengan salah satu KPM yang mempertanyakan nasib beberapa tetangganya yang belum terdaftar sebagai penerima bantuan pangan.

Bahkan, tetangganya tersebut juga bukan merupakan penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

“Boleh atau tidak yang non-PKH dapat bantuan pangan?” tanya salah seorang penerima manfaat.

Mendengar hal itu, Presiden mengatakan bahwa setiap keluarga yang memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan pangan dapat mendaftarkan diri ke pemerintah terdekat.

Menurut Presiden Jokowi bahwa pemerintah telah menyediakan anggaran yang cukup untuk bantuan pangan tersebut.

“Sebetulnya kalau dari sisi anggaran itu masih ada. Tapi kalau tidak terdaftar nanti yang salah dinasnya. Kasihan disalahkan nanti dinasnya. Jadi prosedurnya tetap harus diikuti, harus daftar, harus tercantum di dalam list daftar yang ada,” ujarnya.

Baca Juga  Menkes Paparkan 6 Besar Penyakit Gangguan Pernapasan akibat Polusi Udara

Kepala Negara juga mengatakan, pemerintah saat ini sedang merancang skema pemberian bantuan pangan cadangan beras untuk dapat dilanjutkan pada tahun 2024.

Jika anggaran tersedia dan mencukupi, maka pemerintah akan kembali memberikan bantuan pada tahun mendatang.

“Kalau siap, nanti Januari, Februari, Maret, juga akan kita berikan 10 kg, 10 kg, 10 kg, tahun depan,” ujarya.

Selain itu, pemerintah juga akan menyiapkan tambahan bantuan sosial PKH kepada para penerima manfaat. Bantuan sosial tersebut akan diberikan pada dua bulan terakhir di tahun 2023.

“Nanti dilihat di rekening Bapak/Ibu semuanya. Di bulan November dan Desember akan ada transfer (total) Rp400 ribu,” ucap Presiden.

Turut mendampingi Presiden adalah Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso. Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, dan Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life