Humaniora

Pemprov dan Kemenag Maluku Bahas Rencana Ambon Jadi Embarkasi Haji Antara

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dan Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Maluku berbenah untuk mewujudkan Embarkasi Haji Antara Ambon pada operasional haji 1445 H/2024 M.

Embarkasi Haji Antara akan memberikan kemudahan, efisiensi, dan efektifitas bagi jemaah haji Provinsi Maluku. Sebab, proses custom, immigration, and quarantine jemaah haji akan dilakukan di Asrama Haji Ambon. Dan, proses keberangkatannya melalui Bandara Internasional Pattimura.

Kemenag sangat mendorong Ambon menjadi Embarkasi Haji Antara,” terang Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Saiful Mujab.

Saiful menjelaskan itu saat Rapat Koordinasi Persiapan Embarkasi Haji Antara Ambon dengan instansi terkait di Kantor Gubernur Maluku, Jumat (27/10/2023).

“Jika terpenuhi persyaratannya, kami akan segera tetapkan menjadi Embarkasi Haji Antara,” tegasnya lagi.

Untuk menjadi Embarkasi Haji Antara, kata dia, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Misalnya, harus ada Peraturan Daerah (Perda) yang menjadi payung hukumnya. Selain itu, ada sarana prasarana asrma haji dan transportasi udara yang memadai.

“Syarat penting adalah harus ada asrama haji yang mampu menampung seluruh jemaah dalam satu kloter. Selain itu,  telah menerapkan SOP di asrama haji yang sudah menggunakan one stop service,” tegasnya.

Untuk proses penentuan Ambon sebagai Embarkasi Haji Antara, kata Saiful, akan dilakukan koordinasi lanjutan dengan lintas instansi/lembaga. Termasuk meninjau kondisi bandara dan asrama haji.

Harapan Besar Masyarakat Maluku

Gubernur Maluku, Murad Ismail, mengatakan, Pemprov Maluku telah mengajukan usulan tersebut sejak 2020. Menurutnya, masyarakat Maluku sangat berharap agar keberangkatan jemaah haji dapat menggunakan Asrama Haji Ambon dan Bandara Patimura tahun 2024.

“Kami telah melengkapi semua fasilitas dan kesiapan infrastruktur lainnya untuk mendukung embarkasi tersebut,” ujarnya.

Senada, Wakil Ketua DPRD Maluku, Abudl Azis Sangkala, juga menyanpaikan harapan besar masyarakat Maluku.

“Maluku sudah memiliki Perda tentang Haji. Juga sudah bersurat kepada Kemenag untuk dapat mewujudkan Asrama Haji Antara di Ambon,” sebutnya.

Sementara Kepala Kanwil Kemenag Maluku, Yamin, menjelaskan, jumlah kuota haji Maluku tahun 2023 sebanyak 1.086 atau dua kloter lebih. Dan, pemberangkatannya maasih melalui Embarkasi Haji Makassar.

Saat ini, daya tampung asrama haji Ambon sudah mencapai 520 jemaah dan memiliki fasilitas aula, dapur, dan ruangan lainnya untuk mendukung operasional haji.

“Gubernur Maluku terus memberikan dukungan terhadap peningkatan sarana prasarana asrama haji. Berharap dengan sangat kepada Kemenag Pusat agar dapat meluluskan usulan Pemprov Maluku,” sebutnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Menteri Kominfo Budi Arie Jajaki Peluang Kerja Sama Digital dengan Inggris

MENTERI Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menerima kunjungan Menteri Kantor Kabinet Inggris John Glen.…

8 hours ago

Semarak Usia 212 Tahun, Kadipaten Pakualaman Yogyakarta Siapkan 21 Event

KADIPATEN Pakualaman menginjak usia ke-212 (Masehi) atau 218 (Jawa) pada tahun 2024 ini. Ada 21…

8 hours ago

Presiden Jokowi Pastikan Stok Beras Bulog Jelang Idul Adha Aman

PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi menjamin stok beras di Bulog aman menjelang Idul Adha. Jokowi…

8 hours ago

Mau Dibawa ke Serbia, Polisi Gagalkan Perdagangan Orang di Bandara YIA

KEPOLISIAN Resort Kulon Progo berhasil menggagalkan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang terjadi di…

9 hours ago

Menhan Prabowo Terima “Medali Zayed” dari Presiden UEA MBZ

MENTERI Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab…

9 hours ago

Banjir Lahar dan Longsor Sumatera Barat: 50 Orang Meninggal, 27 Jiwa Hilang

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen. TNI Suharyanto, korban jiwa yang meninggal dunia akibat…

9 hours ago