Home » Penyebab, Gejala dan Bahaya Anemia pada Ibu Hamil

Penyebab, Gejala dan Bahaya Anemia pada Ibu Hamil

by Junita Ariani
2 minutes read
Anemia pada ibu hamil.

ESENSI.TV - JAKARTA

Anemia adalah kondisi yang terjadi akibat tubuh kekurangan sel darah merah. Kebanyakan ibu hamil mengalami kondisi anemia.

Meskipun umum terjadi pada ibu hamil, tetapi kekurangan sel darah merah cukup berbahaya bagi ibu maupun bayi dalam kandungan.

Karena, dapat menyebabkan ibu kekurangan sel darah merah yang diperlukan untuk fungsi tubuh maupun perkembangan bayi dalam kandungan.

Ada beberapa penyebab yang dapat dialami ibu hamil, sebagaimana dilansi, Senin (27/11/2023).

1. Kekurangan Zat Besi

Jenis anemia ini terjadi ketika ibu hamil tidak memiliki zat besi yang cukup untuk memproduksi hemoglobin bagi tubuh.

Saat ibu mengalami ini, darah tidak akan membawa cukup oksigen menuju jaringan tubuh. Bahkan, kekurangan oksigen pada tubuh dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan bayi dalam kandungan.

2. Kekurangan Vitamin B12

Vitamin B12 juga dapat membantu tubuh dalam membentuk sel darah merah. Ketika tubuh kekurangan vitamin ini, maka produksi sel darah merah dalam tubuh dapat terganggu.

Selain itu, ada beberapa faktor lainnya yang dapat memicu anemia saat hamil. Mulai dari kehamilan kembar, tidak menjalani pola makan tepat, hingga memiliki penyakit anemia sebelum hamil.

3. Kekurangan Folat

Tubuh membutuhkan folat untuk menghasilkan sel-sel baru, termasuk sel darah merah. Namun saat menjalani kehamilan, terkadang wanita tidak dapat memenuhi kebutuhan folatnya dengan cukup.

Hal ini menyebabkan tubuh tidak dapat menghasilkan sel darah merah yang cukup untuk tubuh.

Baca Juga  TikTok Dilarang di Universitas AS

Gejala Anemia pada Ibu Hamil

Umumnya, pada tahap awal perkembangan anemia pada ibu hamil, kondisi ini tidak banyak menimbulkan gejala apapun.

Untuk mencegah kondisi ini, sebaiknya lakukan pemeriksaan darah secara rutin agar ibu terhindar dari kondisi tersebut saat hamil.

Namun, ada berbagai gejala yang biasanya dialami oleh ibu hamil dengan kondisi kekurangan darah. Mulai kulit yang menjadi lebih pucat, merasa kelelahan, lemas, napas menjadi lebih pendek.

Kemudian, gangguan detak jantung yang lebih cepat, hingga gangguan konsentrasi.

Kalau gejala itu ada, sebaiknya kunjungi rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan terkait keluhan kesehatan yang dirasakan.

Bahaya Anemia pada Ibu Hamil

Adapun sejumlah risiko atau bahaya yang terjadi pada ibu hamil akibat anemia, yakni, Pertama, bayi lahir dengan berat badan rendah. Kedua, kelahiran prematur. Ketiga, bayi mengalami penyakit anemia.

Ibu yang memiliki penyakit ini dapat menyebabkan bayi terlahir dengan penyakit anemia. Jika dibiarkan, bayi yang baru lahir dapat mengakibatkan sejumlah gangguan kesehatan.

Misalnya, gangguan tumbuh kembang, gangguan jantung, kerusakan otak, hingga kematian.

Keempat, kematian bayi. Kekurangan darah yang tidak diatasi dapat meningkatkan risiko kematian pada bayi. Baik sebelum maupun setelah dilahirkan.

Jadi, sangat penting mencegah kondisi anemia pada ibu hamil agar tidak menyebabkan berbagai gangguan kesehatan pada ibu maupun sang bayi. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life