Humaniora

Peserta Kelas Bahasa Indonesia Untuk Para Diplomat Asing Membludak

Peserta Program Bahasa Indonesia untuk Diplomat Negara Sahabat (Bahasa Indonesia Program for Foreign Diplomats) ternyata membludak, sejak dibuka pada 25 Januari 2024 lalu.

Lebih dari seratus diplomat asing, termasuk level Duta Besar antusias mengikuti program tersebut.

Kelas ini dibuka oleh Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dan Kementerian Luar Negeri di Jakarta.

Duta Besar Belarusia untuk Indonesia H.E. Raman Ramanouski mengungkapkan motivasinya mengikuti program itu.

“Saya sangat menyukai belajar bahasa asing, ini kesempatan baik buat saya menambah kemampuan bahasa asing saya,” tutur Dubes yang ternyata seorang Poliglot ini, dalam keterangan Kementerian Luar Negeri, Rabu (21/2/2024).

Lain lagi motivasi Dubes Algeria H.E. Hassane Rabehi.

“Saya dan istri saya akan memberikan usaha keras kami dalam belajar Bahasa Indonesia melalui program ini. Mempelajari bahasa di negara tempat kami ditugaskan tentunya sangat berguna untuk melaksanakan tugas-tugas kami, terutama untuk diplomasi publik kami pada berbagai lapisan masyarakat Indonesia,” ungkapnya.

Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemlu Duta Besar Siti Nugraha Mauludiah yang membuka program ini turut memvalidasi hal tersebut.

Interaksi Dengan Warga

“Kemahiran berbahasa Indonesia memungkinkan diplomat negara sahabat untuk berinteraksi dengan masyarakat Indonesia secara lebih efektif. Selain meningkatkan upaya diplomasi publik, hal ini tentunya akan menciptakan citra positif dan membina hubungan antarmasyarakat yang lebih baik.”

Selain internasionalisasi Bahasa Indonesia, pengajaran Bahasa Indonesia untuk diplomat negara sahabat memiliki beberapa tujuan utama. Berbagai aspek yang disasar mencakup aspek diplomasi, komunikasi, dan pemahaman budaya.

Meningkatkan kemampuan diplomat asing dalam berkomunikasi secara efektif dengan pejabat dan masyarakat Indonesia secara umum tentunya memiliki banyak nilai strategis.

Selain memungkinkan diplomat asing untuk memahami konteks lokal dalam menjalankan tugas diplomatik dengan lebih baik, hal ini juga turut berperan dalam memfasilitasi pembentukan hubungan interpersonal yang positif, juga membangun dasar bagi kerjasama bilateral yang lebih baik antara Indonesia dan negara-negara yang diwakili oleh diplomat asing tersebut.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

8 Negara dengan Hukuman Mati Tertinggi

Pada tahun 2024, laporan terbaru menunjukkan bahwa sepuluh negara dengan tingkat hukuman mati tertinggi masih…

3 hours ago

Fokus Utama Taiwan terhadap Shang-Ri La Dialogue

Pertemuan Shangri-La Dialogue 2024 yang berlangsung di Singapura menyoroti beberapa isu penting, termasuk fokus Taiwan…

7 hours ago

Pertemuan ke-49 ASEAN Audit Committee

Pertemuan ke-49 ASEAN Audit Committee (AAC), para anggota dari 10 negara anggota ASEAN dan Timor…

9 hours ago

Resmi Pensiun, David Beckham Sekarang Bertani dan Beternak

David Beckham, mantan bintang sepak bola, kini menjalani kehidupan yang berbeda setelah pensiun. Terkenal karena…

11 hours ago

Dukung Penjual Kopi Keliling, Kapal Api Group Sumbang 1M

Kapal Api Group telah mengumumkan komitmennya untuk mendukung para pedagang kopi keliling dengan menyumbangkan dana…

23 hours ago

ISEI Fasilitasi Sosialisasi LPS – Industri Asuransi

Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) memfasilitasi upaya sosialisasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan…

1 day ago