Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Samadi meresmikan dimulainya pembangunan pengembangan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pengembangan dilakukan dengan meningkatkan kapasitas stasiun dari semula mampu menampung 105 ribu penumpang menjadi 300 ribu penumpang.
Rencananya, pembangunan akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama, meningkatkan luas bangunan utama seluas 12 ribu meter persegi dan meningkatkan jumlah peron stasiun dari dua menjadi enam peron.
Pekerjaan tahap pertama yang menghabiskan anggaran sekitar Rp 380 miliar, dijadwalkan rampung pada Desember 2023. Sedangkan keseluruhan pembangunan ditargetkan selesai pada September 2024.
“Atas nama Pemprov DKI Jakarta, saya mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan pengembangan sehingga masyarakat bisa memanfaatkan moda transportasi umum lebih nyaman,” ujar Heru, di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (30/4).
Heru memastikan, Pemprov DKI Jakarta akan mendukung rencana pembangunan pengembangan Stasiun Tanah Abang. Termasuk memastikan kemudahan dalam proses perizinan pembangunan dan melakukan peningkatan fasiltas pendukung seperti jalan di sekitar stasiun dari 10 row menjadi 16 row.
“Kami dari Pemda mendukung penuh semua keputusan Kemenhub dan apa yang diminta KAI akan kita back up. Aset ini akan menjadi tambahan ikon DKI dan kalau sudah jadi, saya harap masyarakat bisa turut merawat,” tegasnya.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan pengembangan Stasiun Tanah Abang di lahan seluas sekitar empat hektare ini sesuai dengan arahan Presiden RI, Joko Widodo, yang menyatakan pembangunan infrastruktur bertujuan meningkatkan layanan masyarakat harus ditingkatkan.
Terlebih, Stasiun Tanah Abang juga merupakan pusat TOD yang tidak hanya melayani perdagangan di kawasan Pasar Tanah Abang. Layanannya juga banyak diakses oleh pekerja di kawasan perkantoran di sekitar Monas dan Jalan MH Thamrin.
“Pergerakan saudara kita di Jabodetabek sebanyak 1,2 juta orang. Secara jangka panjang kita akan meningkatkan jumlah penumpang yang bisa dibawa agar jadi dua juta orang per hari,” tandasnya.
Editor: Dimas Adi Putra
BADAN Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) kembali menggelar operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Sumatra…
RIBUAN orang dari berbagai elemen seperti Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama…
PESAWAT dengan kode PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5)…
CEO SpaceX Elon Musk melakukan proses uji coba layanan internet Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod, Denpasar, Bali. "Ini (Starlink) untuk…
Jupiter, planet terbesar di Tata Surya, penuh dengan fakta-fakta menarik yang menunjukkan kehebatannya. Dengan diameter…
Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…