Home » Pj Gubernur Sumut Lepas Ulos 1.000 Meter untuk Dibentangkan di Monas

Pj Gubernur Sumut Lepas Ulos 1.000 Meter untuk Dibentangkan di Monas

by Junita Ariani
2 minutes read
Pj Gubernur Sumut Hassanudin melepas pemberangkatan Ulos sepanjang 1.000 meter untuk dibentangkan di Tugu Monas pada 30 Oktober 2023.

ESENSI.TV - MEDAN

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin melepas pemberangkatan ulos sepanjang 1.000 meter. Ulos tersebut rencananya akan dibentangkan di Monumen Nasional atau Monas Jakarta pada 30 Oktober 2023.

Dengan harapan, penetapan Hari Ulos Nasional yang diperingati setiap tanggal 17 Oktober, dapat terwujud.

“Kita mendorong Hari Ulos Nasional agar bisa ditetapkan pemerintah pusat sehingga menjadi warisan budaya nasional bahkan milik dunia,” kata Hassanudin.

Pj Gubernur Sumut, mengatakan itu usai acara melepas pemberangkatan ulos sepanjang 1.000 meter di Pelataran Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman Medan, Rabu (25/10/2023).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut juga kata Hassanudin, sangat mendukung kegiatan pembentangan ulos tersebut di Monas. Menurutnya, kegiatan tersebut dapat mengenalkan ulos pada masyarakat yang lebih luas.

“Mudah-mudahan ini juga bisa mengenalkan ulos pada masyarakat yang lebih luas, sekaligus mengenalkan Danau Toba pada masyarakat,” kata Pj Gubernur Sumut.

Pemprov Sumut juga lanjut Hassanudin, terus berupaya mengangkat budaya Sumut melalui berbagai program. Pelestarian budaya mesti dilakukan agar tidak hilang dan dapat diteruskan pada generasi-generasi berikutnya.

Ketua Panitia Hari Ulos Nasional Mikhael Siregar mengatakan, ulos sepanjang 1.000 meter tersebut mewakili lima puak, yang ada di kawasan Danau Toba. Ulos tersebut ditenun oleh 15 orang penenun.

Baca Juga  Uji Coba Transjakarta Bandara, Tarif Masih Rp0

“Ulos ini tidak disambung-sambung, ditenun langsung oleh 15 penenun, penenun ini telah mendapat lisensi pemerintah,” kata Mikhael.

Pembentangan Ulos 30 Oktober 2023

Disampaikan juga, pembentangan ulos di Monas dilakukan pada 30 Oktober 2023. Untuk kegiatan tersebut, pihaknya akan bekerja sama dengan banyak tokoh masyarakat Batak yang ada di perantauan.

“Harapan kami tokoh Batak di Jakarta, juga betul mendukung kami. Tujuan kami agar Hari Ulos Nasional dapat ditetapkan oleh pemerintah,” kata Mikhael.

Rombongan Panitia Hari Ulos Nasional juga akan bertemu dengan DPR RI. Pertemuan terkait dengan penetapan Hari Ulos Nasional oleh pemerintah.

Ulos telah menjadi warisan budaya tidak benda nasional oleh Kemendikbud pada 17 Oktober 2014. Hari penetapan tersebut dijadikan sebagai Hari Ulos yang diperingati setiap 17 Oktober.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua Yayasan Pusuk Buhit Efendy Naibaho, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut Naslindo Sirait, dan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumut Poppy Marulita Hutagalung.*

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life