Pocari Sweat Run kembali digelar untuk kesepuluh kalinya pada 30 Juli 2023. Tahun ini, acara tersebut digelar secara hybrid menargetkan 30 ribu pelari.
Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Puspita Winawati mengatakan bahwa pihaknya terus berinovasi mengubah format menjadi hybrid dimana acara ini diadakan secara offline di Bandung dan virtual.
“Dan di tahun ini, inovasi 100 kota flag-off serentak di seluruh Indonesia dilakukan sehingga masyarakat bisa berlari bersama dari mana saja di waktu yang bersamaan,” kata Puspita dalam keterangan resminya, Selasa (7/2).
“Kami menargetkan 30.000 pelari akan berpartisipasi dari Sabang sampai Merauke dan akan tetap menjadi event lari hybrid terbesar di Indonesia dimana flag-off utama akan diselenggarakan di Gedung Sate, Bandung,” lanjutnya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendukung acara Pocari Sweat Run 2023 karena selalu konsisten memberikan yang terbaik bagi pelari serta memberi efek perekonomian luar biasa untuk Jawa Barat, terutama Kota Bandung.
“Hotel fully booked, dan biasanya para pelari ini juga membawa serta keluarganya untuk wisata kuliner dan berbelanja,” ujar Ridwan.
“Besar harapan bahwa Pocari Sweat Run Indonesia 2023 tidak hanya berhenti di satu dekade saja, tapi bisa terus ada untuk 10, 20 tahun ke depan,” tambahnya.
Sebanyak 11.000 tiket offline habis terjual dalam waktu 56 menit pada Desember 2022 lalu, sementara untuk tiket virtual masih dibuka terus hingga saat ini.
Adapun kategori yang ada, yakni marathon, half marathon, dan 10K untuk kategori offline. Sementara untuk virtual run, terdapat kategori marathon, half marathon, 10K, 5K, 3K, dan kids dash.*
Editor: Erna Sari Ulina Girsang