Home » Presiden Jokowi Sebut KEK Lido,Terkoneksi Jalan Tol dan Dikelilingi Gunung

Presiden Jokowi Sebut KEK Lido,Terkoneksi Jalan Tol dan Dikelilingi Gunung

by Junita Ariani
2 minutes read
kek lido

ESENSI.TV - BOGOR

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Desa Watesjaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3/2023).

Presiden gembira karena infrastruktur yang telah dibangun pemerintah dapat dimanfaatkan sektor swasta untuk mendapatkan nilai-nilai keekonomian. Seperti jalan tol, pelabuhan, hingga bandar udara,

Termasuk KEK Lido, yang memanfaatkan konektivitas Jalan Tol Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi) dan Jalan Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi).

“Kalau kita lihat sekarang ini Tol Jagorawi, sambung dengan Tol Bocimi, dimanfaatkan betul oleh Pak Hary Tanoe untuk Kawasan Ekonomi Khusus Lido. Artinya, jalan tol ini juga secara ekonomi bermanfaat,” ujar Presiden.

Sejumlah ruas jalan tol yang telah dibangun pemerintah, kata Presiden dapat memperlancar konektivitas ke berbagai sentra perekonomian. Seperti kawasan industri, pertanian, perkebunan, hingga pariwisata.

“Jalan tol yang dibangun baik di Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, hingga Sulawesi telah tersambung  dengan kawasan industri. Tersambung dengan kawasan pertanian, dan dengan kawasan perkebunan,” ujarnya.

Sehingga memberikan nilai manfaat yang maksimal sesuai yang diinginkan.

“Sambungkan juga dengan kawasan-kawasan pariwisata,” imbuhnya.

Fasilitas KEK Lido

Pada kesempatan itu, Presiden juga menyempatkan diri melihat rencana pembangunan fasilitas yang ada di KEK Lido. Mulai dari themepark, movieland, waterpark, technopark, hingga kawasan untuk otomotif.

Menurut Presiden Jokowi, wahana yang akan dibangun sangat lengkap dan dikelilingi oleh pemandangan yang indah. Apalagi jarak tempuhnya dari  dari Jakarta hanya satu jam atau 50 menit.

“Kalau kita lihat tadi tengok ke sana ada Gunung Pangrango. Tengok ke sana ada Gunung Gede, ada Gunung Salak. Sulit mencari lokasi seperti di Lido ini. Dan saya melihat Pak Hary Tanoe tajam banget,” ujarnya.

Baca Juga  Ekosistem Riset Indonesia Labil, Ilmuwan Sebaiknya Tidak Pulang?

Presiden berharap wahana tersebut nantinya menambah minat masyarakat untuk berwisata di dalam negeri saja. Menurutnya, masyarakat Indonesia yang liburan ke luar negeri berkisar 11 juta.

Kalau jumlah tersebut direm separuh saja, maka devisa yang masuk ke kas negara cukup lumayan. Hal seperti inilah yang diharapkan pemerintah agar pembangunan infrastruktur yang telah dikerjakan secara ekonomis dimanfaatkan oleh sektor swasta.

KEK Lido memiliki luas 1.040 hektare dengan total tanah seluas 3.000 hektare. Di kawasan ini juga dibangun sejumlah fasilitas. Di antaranya theme park, technopark and data center, movieland, lido music & art center, retail, dining, and entertainment.

Kemudian, lido world garden, lido hotel and resort extension, golf club, golf course, dan sarana dan prasarana lainnya.

Turut hadir mendampingi Presiden, antara lain Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)  Sandiaga Salahudin Uno, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. Dan, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Hadi Tjahjanto.

Selain itu, hadir juga Ketua MPR Bambang Soesatyo, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan, Wali Kota Bogor Arya Bima dan Pengusa MNC Grup Hary Tanoe . *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life