Home » Puan: 50 Tahun Hubungan Indonesia-Korsel Semakin Memperkuat Kerja Sama BIlateral

Puan: 50 Tahun Hubungan Indonesia-Korsel Semakin Memperkuat Kerja Sama BIlateral

by Junita Ariani
2 minutes read
puan

ESENSI.TV - JAKARTA

Memasuki usia 50 tahun hubungan Indonesia dengan Korea Selatan (Korsel) diharapkan menjadi momentum bagi kedua negara untuk lebih mempererat kerjasama bilateral di masa depan baik soal ekonomi maupuan di bidang politik.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani saat menerima kunjungan Ketua Majelis Nasional (Parlemen) Republik Korea (Speaker of National Assembly of Republic of Korea) Kim Jin-Pyo ke DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (19/1/2022).

Dalam pertemuan itu, Puan berharap kunjungan resmi delegasi Parlemen Korea Selatan ke DPR RI semakin memperkuat kerjasama bilateral antara Indonesia dan Korea Selatan, khususnya antar parlemen.

Baginya, momen ini menjadi spesial lantaran hubungan diplomatik ini telah memasuki usia 50 tahun terhitung sejak tahun 1973.

“Dalam peringatan ini, kita dapat melakukan serangkaian kegiatan di Indonesia dan Korea yang melibatkan berbagai elemen masyarakat,” kata Puan seperti dikutip dari situs resmi dprri.go.id, Jumat (20/1/2023).

Puan mengatakan, peringatan 50 tahun hubungan Indonesia- Korea Selatan perlu dimaknai dengan kerja sama konkret sekaligus bermanfaat bagi rakyat kedua negara. Mengingat, per awal tahun ini perjanjian ekonomi Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA) sudah berlaku sejak 1 Januari 2023.

Kerja sama antar dua negara menurut Puan, perlu meningkatkan intensitas hubungan sekaligus dialog termasuk soal politik luar negeri antara Indonesia dan Korea.

Hal ini turut jadi perhatian karena perubahan geopolitik dan geoekonomi dunia yang kini terjadi. Sehingga, baik Indonesia dan Korea Selatan dinilai perlu memperdalam dan memperluas jangkauan hubungan seperti sektor ekonomi, infrastruktur, perdagangan, dan investasi.

Baca Juga  Indonesia-Korea Selatan Komitmen Perkuat Hubungan Bilateral

Perempuan Pertama yang terpilih menjadi Ketua DPR RI ini juga menilai, Indonesia dan Korea Selatan perlu mengkaji hubungan melalui kesepakatan yang dilaksanakan selama ini. Dari hasil kajian tersebut, menurut Puan, akan menjadi landasan perencanaan pengembangan hubungan masa mendatang berdasarkan dinamika global dan regional.

“Indonesia dan Korea Selatan perlu pengembangan hubungan berkarakter abad-21 (21st century relations) yang berkontribusi pada perdamaian, kesejahteraan, dan mengatasi perubahan iklim di tingkat global dan regional,” ujarnya.

Mengenai peran generasi muda, Puan juga mengatakan, penting bagi kedua negara terutama dalam peningkatan kerja sama di bidang pendidikan.

Dikatakannya, dirinya hadir dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara 10 perguruan tinggi Indonesia dengan PKNU di Busan pada November 2022 lalu.

“Hal ini bisa menjadi pemicu kerja sama pendidikan dan penelitian yang lebih erat antar kedua negara. Sehingga, perlu terus dijajaki kerja sama pendidikan dengan melakukan lebih banyak program,” terang Cucu Proklamator Bung Karno ini.

Usai pertemuan resmi, politisi Fraksi PDI-Perjuangan DPR RI itu mengajak Kim Jin-pyo beserta rombongan delegasi Parlemen Korea Selatan berkeliling di kompleks Gedung Parlemen Senayan.

Para Delegasi diajak meninjau ruang rapat Paripurna di Gedung Nusantara termasuk sejarah pembangunan DPR RI. *

Editor: Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life