Talkshow Repnas Indonesia Maju yang digelar pada 3 Desember 2023, dihadiri oleh Erwin Aksa, Ir. Alex Denni, Budiman Sudjatmiko, Ansari Kadir, Jaqueline Margareth Sahetaphy. Dalam acara ini para pengusaha yang tergabung dalam Repnas (Relawan Pengusaha Muda Nasional) menyampaikan gagasan-gagasan seputar ekonomi, dan pemimpin yang bisa menjadi wadah mewujudkan cita-cita.
Cita-cita dan gagasan dari Repnas yang disampaikan pada hari Minggu 3 Desember yaitu, “Mencetak 2 Juta Pengusaha Baru dan 10 Juta Lapangan Kerja Bersama Prabowo Gibran.” Dalam acara talkshow ini, para relawan Repnas nomor urut dua menyampaikan berbagai gagasan agar tercapainya ekonomi sustainability.
Ada beberapa sambutan mengenai perekonomian yang disampaikan oleh para pengusaha yang turut menghadiri Repnas. Salah satunya disampaikan oleh Abdul Latief selaku founder HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia). Abdul Latief menyampaikan bagaimana pergerakan Indonesia menjadi tuan ruah di negara sendiri.
Meski menurutnya Indonesia masih jauh untuk bisa mencapai itu. Namun dengan adanya himpunan pengusaha ini, diharapkan dalam 22 tahun ke depan Indonesia bisa segera mewujudkannya. “Kalau nanti 2045 kita 100 tahun merdeka, kita punya penduduk 320 juta, kita harus punya pengusaha 38 juta. Jadi menjelang 22 tahun lagi kita mencetak 30 juta baru kita bisa makmur,” ungkap founder HIPMI, Abdul Latief.
Prabowo Gibran Untuk Stabilitas Ekonomi
Dia menambahkan untuk mencapai ekonomi yang terus maju, perlunya stabilitas.
Hal ini juga menjadi alasan HIPMI mendukung Prabowo Gibran untuk menjadi pemimpin Indonesia yang selanjutnya. “Indonesia butuh 7,2 persen pertumbuhannya, begini kita tumbuh, itu perlu stabilitas. Maka program hilirisasi itu program menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Itulah kenapa kita mendukung,” katanya.
“Mengapa kita pengusaha memilih Prabowo Gibran, karena Pak Jokowi ada di sana. Pak Jokowi adalah presiden pengusaha pertama. Jadi kita memihak kepada pengusaha, karena programnya jelas. Maka itu program ini sustanible, kesinambungan yang yang baik kita perbaiki.”
Abdul Latief menyampaikan tiga gagasan penting dalam kesempatannya itu, yakni peranan pengusaha dalam pembangunan. Selanjutnya, apa yang harus dikejar sekarang agar menang. Ketiga kenapa program ini didukung dan dijalankan.
“Kita dukung program ini, kita jalankan. Kita ingin juga pemerintah yang bersih, terprogram dan dirasakan oleh rakyat. Jadi nanti, tidak ada lagi stunting, anak tidak sekolah, masalah-masalah transfortasi dan masalah ini sudah tidak ada lagi lah. Kita buat rencana yang bagus,” pungkasnya menutup.
Editor: Dimas Adi Putra/Addinda Zen