Home » Sarana Bimbingan Kerja Warga Binaan Rutan Kelas 1 Medan Diresmikan

Sarana Bimbingan Kerja Warga Binaan Rutan Kelas 1 Medan Diresmikan

by Junita Ariani
2 minutes read
warga binaan

ESENSI.TV - MEDAN

Dengan anggaran terbatas dari koperasi pegawai akhirnya sarana bimbingan kegiatan dan latihan kerja inovasi rumah tahanan (Rutan) Kelas 1 Medan diresmikan.

Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah, mengatakan program bimbingan latihan kerja ini menjadi bekal untuk warga binaan.

“Sehingga saat keluar dari Rutan, mereka tidak mengulangi perbuatan hukum dan mampu bersaing dengan bekal keterampilan yang telah diterima,” kata Wagub atau yang akrab disapa Ijeck.

Dikatakannya, dengan keterbatasan yang dimiliki, Rutan Kelas 1 Medan masih bisa berinovasi melatih warga binaan supaya pada saat keluar dia punya bekal mencari atau menciptakan lapangan pekerjaan.

“Selain itu juga mampu bersaing di tengah-tengah masyarakat,” ujar Ijeck usai melihat aktivitas bimbingan latihan kerja di Rutan Kelas 1 Medan, Jalan Lembaga Pemasyarakatan, Deliserdang, Senin (13/2/2023).

Ijeck didampingi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut Imam Suyudi dan Kepala Rutan Kelas 1 Medan Nimrot Sihotang melihat aktivitas warga binaan.

Di antaranya membuat kerajinan vas bunga, memperbaiki sepeda motor, membuat sendal, memotong kayu untuk kebutuhan mebel dan lainnya.

“Dinas Koperasi Insya Allah akan memberikan bantuan berupa mesin jahit. Dinas Kelautan dan Perikanan juga punya program kemari. Kita dorong dinas-dinas lainnya untuk berkegiatan di sini,” jelasnya.

Baca Juga  Petrokimia Gresik Salurkan 750 Paket Sembako untuk Korban Banjir

Ijeck pun berharap program sarana bimbingan kerja ini terus berkesinambungan siapapun pemimpin Rutan nanti.

Target Kinerja Kemenkumham

Kepala Rutan Kelas 1 Medan Nimrot Sihotang menyampaikan, pihaknya melakukan ini semua berdasarkan target kinerja Kemenkumham tahun 2023.

Yaitu mewujudkan Kemenkumham Semakin PASTI dan Ber-AKHLAK dengan bekerja secara cepat, tepat, ikhlas dan hasilnya akuntabel.

“Mudah-mudahan dari target yang diberikan kepada kami, per hari ini kami sudah menunjukkan bahwa satu sudah kami lakukan,” ujarnya.

Dikatakannya, program pembinaan keterampilan kepada warga binaan ini berhasil dibuat karena didukung oleh seluruh pegawai Rutan Medan.

“Kegiatan ini dibiayai oleh koperasi, mereka menyisihkan sebagian daripada gajinya untuk dibagikan menjadi sebuah karya untuk bersama-sama,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut, Imam Suyudi mengatakan kegiatan ini membawa manfaat besar.

Karena dengan kegiatan keterampilan, warga binaan memiliki kemampuan dalam memberikan pencukupan keluarganya kelak saat kembali di tengah-tengah masyarakat.

Imam menambahkan, kapasitas di Rutan Kelas 1 Medan adalah 1.500 namun saat ini isinya 3.500 tahanan. Melihat over kapasitas ini, ia pun berharap semua stakeholder bisa melakukan upaya-upaya yang lebih mengarah pada restorative justice. *

#beritaterkini#beritaviral

Editor: Junita Ariani

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life