Home » Tarif Tol Tangerang-Merak Segera Naik, Ini Perincian Besarannya

Tarif Tol Tangerang-Merak Segera Naik, Ini Perincian Besarannya

by Agita Maheswari
2 minutes read
DJI 0120 scaled

ESENSI.TV - JAKARTA

Tarif tol Tangerang – Merak dalam waktu dekat akan segera melakukan pemberlakuan penyesuaian Tarif (26/12).

Presiden Direktur ASTRA Tol Tangerang-Merak Kris Ade Sudiyono mengatakan penyesuaian tarif kali ini merupakan penyesuaian tarif reguler 2 tahunan berdasarkan amanat Undang-undang No. 2 tahun 2022 (Pengganti UU No. 38 tahun 2004) serta berdasarkan penambahan lingkup investasi peningkatan kualitas dan kapasitas jalan di ruas Tol Tangerang-Merak.

Besaran Penyesuaian tarif, disampaikan oleh Kris Ade adalah semula dari tarif dasar untuk golongan I (satu) Rp. 655/Km menjadi Rp. 802/Km, disesuaikan dengan angka inflasi dan perhitungan penambahan lingkup investasi.

“Karena dihitung berdasarkan jarak per kilo meter maka tarif akan berbeda-beda untuk setiap gerbang asal dan tujuan, sebagai contoh jarak terjauh golongan I (satu) dari Cikupa sampai Merak semula Rp. 44.000 menjadi Rp. 53.500, sedangkan untuk jarak terdekat dari Cikupa ke Balaraja Timur semula Rp. 2.500 menjadi Rp. 3.000, untuk tarif lengkap kami akan melakukan sosialisasi melalui berbagai platform media informasi, termasuk kepada rekan-rekan media dan stakeholder terkait.” papar Kris.

Menurut Kris, penyesuaian ini juga merupakan upaya ASTRA Tol Tangerang-Merak untuk memberikan excellence services kepada pengguna jalan. Bentuk upaya peningkatan kualitas dan kapasitas jalan pada ruas Tol Tangerang-Merak yang telah dilakukan adalah, Penambahan lajur ke-4 pada segmen Bitung (KM 26+039) sampai dengan Balaraja barat (KM 39+750) arah Merak dan Jakarta sepanjang 27,422 Km, Penyempurnaan Simpang susun Cikupa dan Pembangunan Simpang susun Balaraja Timur.

Upaya peningkatan kapasitas jalan yang dilakukan dengan biaya investasi lebih dari Rp. 10 Triliun, yang diperhitungkan pengembaliannya hingga akhir masa konsesi ASTRA Tol Tangerang-Merak nantinya. Manfaat investasi ini telah dirasakan oleh masyarakat Banten berupa kemudahan akses dan konektivitas yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan wilayah Banten dari berbagai sektor, diantaranya Industri, Pariwisata (industri kreatif), Pemukiman dan lainnya.

Baca Juga  RI Jadi Tuan Rumah The 20th ASPC, Sekjen Kemhan Fokuskan Tiga Isu Utama

Peningkatan kapasitas lainnya di jalan Tol Tangerang-Merak yang sudah dan sedang dilakukan saat ini diantaranya, proyek penambahan Lajur Ke-3 dari Cikande sampai dengan Serang Timur (KM 52 s/d KM 72) yang dimulai dengan proyek pelebaran jembatan Ciujung (KM 57). Selain itu pemeliharaan berkala perkerasan jalan tol juga dilakukan dengan melakukan rekonstruksi dan scrap, fill dan overlay penutup aspal termasuk Steel Grating, serta pemeliharaan rutin lainnya untuk pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM) jalan Tol, seperti pemeliharaan rambu dan marka, drainase dan sarana pendukung lainnya.

Perusahaan juga meningkatkan layanan kenyamanan pengguna jalan, ASTRA Tol Tangerang-Merak juga memberikan inovasi-inovasi untuk meningkatkan keselamatan jalan diantaranya, pemasangan speed reducer di dua titik rawan potensi kecelakaan lalu lintas, pengembangan traffic management system pantauan CCTV yang dapat mendeteksi dini dan mempublikasikan lebih awal informasi kondisi lalu lintas, serta penerapan struk digital yang dapat diakses oleh pengguna jalan dimanapun dan kapanpun yang juga mencerminkan kepedulian ASTRA Tol Tangerang-Merak terhadap lingkungan. Beautifikasi jalan tol juga dilakukan dengan memperbarui tampilan fisik jalan tol dengan melakukan pengecatan ulang Gerbang, railing, marka, normalisasi guardrail (pembatas jalan), penanaman pohon, mempercantik landscape, dan penambahan sculpture identitas Tol Tangerang – Merak untuk kenyamanan pengguna jalan.

 

Editor: Agita Maheswari

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life