WORLD WATER FORUM 2024 BALI: SEBUAH CATATAN PENTING

Setidaknya ada 4 poin utama yang diperjuangkan dalam World Water Forum ke-10 di Bali kali ini, yang memang sangat krusial, khususnya untuk kelestarian air danau dan sumber daya air di dunia.

Berikut penjelasan singkatnya:

1. Penetapan Hari Danau Sedunia

Mendorong perhatian global terhadap peran penting danau dalam ekosistem dan kesejahteraan manusia.

Meningkatkan kesadaran akan berbagai ancaman yang dihadapi danau, seperti polusi, sedimentasi, dan perubahan iklim.

Mendorong aksi kolektif untuk melindungi, memulihkan, dan mengelola danau secara berkelanjutan.

2. Pembentukan Pusat Keunggulan Isu Air dan Perubahan Iklim

Memfasilitasi penelitian, kolaborasi, dan pertukaran pengetahuan tentang pengelolaan air dan perubahan iklim.

Mengembangkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan air yang terkait dengan perubahan iklim.

Memperkuat kapasitas negara-negara, terutama negara berkembang, dalam mengelola sumber daya air secara berkelanjutan.

3. Integrated Water Resources Management (IWRM) di Pulau Kecil

Mempromosikan pendekatan holistik untuk mengelola sumber daya air di pulau kecil, dengan mempertimbangkan semua pengguna air dan kebutuhan mereka.

Meningkatkan ketahanan air pulau kecil terhadap perubahan iklim dan bencana alam lainnya.

Mendukung pembangunan berkelanjutan dan mata pencaharian di pulau kecil.

4. Fokus pada Pengelolaan Danau

Mengembangkan pedoman dan praktik terbaik untuk pengelolaan danau yang berkelanjutan.

Meningkatkan investasi dalam penelitian, pemantauan, dan restorasi danau.

Mempromosikan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan danau.

Keempat poin ini saling terkait dan sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) yang terkait dengan air, terutama SDG 6: Air Bersih dan Sanitasi untuk Semua.

Dengan bekerja sama, kita dapat memastikan bahwa danau dan sumber daya air lainnya dilestarikan untuk generasi mendatang.

Selain 4 poin utama tersebut, World Water Forum ke-10 juga membahas berbagai isu penting lainnya terkait air. Seperti: Ketahanan pangan dan air; Sanitasi dan kebersihan; Transisi energi; dan Ekonomi biru.

Kerjasama internasional

Forum ini menjadi platform penting bagi para pemangku kepentingan dari berbagai sektor untuk berdialog, berbagi pengetahuan, dan mengembangkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan air global.

Penjelasan, elaborasi dan agenda aksinya:

Penetapan Hari Danau Sedunia

Pertama, danau seringkali luput dari perhatian global dibandingkan dengan sumber air lain seperti laut dan sungai.

Kedua, penetapan Hari Danau Sedunia akan meningkatkan kesadaran publik dan mendorong aksi nyata untuk melindungi danau.

Ketiga, hal ini dapat membantu dalam pendanaan, penelitian, dan kolaborasi internasional untuk pelestarian danau.

Pembentukan Centre of Excellence Isu Air dan Perubahan Iklim

* Pusat Riset Terpadu ini akan menjadi wadah bagi para ahli, peneliti, dan pembuat kebijakan. Untuk bertukar pengetahuan dan solusi terkait air dan perubahan iklim.

* Fasilitas ini dapat membantu dalam pengembangan strategi dan teknologi baru. Untuk pengelolaan air yang berkelanjutan dan tahan iklim.

* Memperkuat kerjasama dan koordinasi antar negara dalam menghadapi tantangan air dan perubahan iklim.

Integrated Water Resources Management (IWRM) di Pulau Kecil

* Pulau kecil seringkali memiliki keterbatasan sumber daya air dan menghadapi tekanan. Yang lebih besar dari aktivitas manusia.

* Penerapan IWRM di pulau kecil dapat membantu dalam memastikan akses air yang adil. Dan juga berkelanjutan bagi semua penduduk.

* Hal ini juga dapat membantu dalam melindungi ekosistem air tawar dan pesisir. Utamanya yang rapuh di pulau-pulau kecil.

Fokus pada Manajemen dan Tata-kelola Danau

Keempat poin ini saling terkait dan sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) terkait air dan sanitasi.

Dukungan dan kerjasama dari semua pihak sangatlah dibutuhkan untuk mewujudkan poin-poin tersebut dan memastikan kelestarian sumber daya air untuk generasi mendatang.

Selain 4 poin utama tersebut, World Water Forum ke-10 juga membahas berbagai isu penting lainnya terkait air, seperti:

Ketahanan pangan dan air: Meningkatkan produksi pangan secara berkelanjutan dengan meminimalkan penggunaan air.

Sanitasi dan kesehatan: Memastikan akses air minum dan sanitasi yang aman bagi semua orang.

Ekonomi biru: Mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan berbasis laut dan sumber daya air.

World Water Forum ke-10 di Bali merupakan momen penting untuk memperkuat komitmen global dalam pengelolaan air yang berkelanjutan. Hasil forum ini diharapkan dapat mendorong aksi nyata dan solusi inovatif untuk mengatasi berbagai tantangan air yang dihadapi dunia saat ini.

Mari kita bersama-sama jaga kelestarian air dan danau untuk masa depan yang lebih baik!

 

Penulis: Gus Nas (Budayawan)