Home » Air Baku Tercemar Limbah, Warga Bekasi Kesulitan Air Bersih

Air Baku Tercemar Limbah, Warga Bekasi Kesulitan Air Bersih

by Addinda Zen
2 minutes read
Bekasi Air Mati

ESENSI.TV - BEKASI

Warga Bekasi, Jawa Barat, M kesulitan akibat air bersih dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Patriot berubah menjadi air hitam pekat, bau menyengat dan obat-obatan mulai Sabtu (16/9) pagi. Bahkan, kemudian air mati tanpa pemberitahuan dari pihak PDAM.

Kediaman M berjarak sekitar 300 meter dari kantor PDAM Tirta Patriot. Namun, air tak kunjung keluar hingga pukul 8 malam. M terpaksa meminta pada tetangga yang menggunakan pompa air bor untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari.

Air hitam pekat yang berbau baru dialami M satu tahun terakhir ketika berlangganan PDAM. Sebelumnya, belum pernah ada kejadian serupa. Sampai saat ini, M belum mengetahui penyebab kondisi air berubah seperti itu. M mengaku merasa kesal karena pihak PDAM tidak kunjung memberi pemberitahuan.

Tidak hanya M, AS juga keberatan dengan sikap PDAM menangani permasalahan konsumen. Pihak PDAM dinilai tidak berinisiatif mencari solusi untuk masalah yang dialami konsumen. Para konsumen perlu mengajukan komplain untuk mendapat bantuan air bersih.

Air Mati Selama 3 Hari

Kesulitan juga dialami A yang air di rumahnya sudah mati selama 3 hari sejak 13 September lalu. A terpaksa membeli air isi ulang setiap harinya untuk keperluan mandi. Pihak PDAM Tirta Patriot belum memberikan bantuan air bersih.

Baca Juga  KAI Hadirkan Harga Tiket Khusus Tujuan Bekasi dan Cirebon

Bahkan, A menyebut, walaupun air di rumahnya mati, tagihan bulanan melonjak lebih mahal dari biasanya. Tagihan yang datang berkisar hingga Rp500.000. Padahal, biasanya maksimal hanya mencapai Rp300.000. Ia berharap pihak PDAM dapat membebaskan tagihan tersebut, mengingat ia juga tidak mendapat suplai air bersih beberapa hari.

Atas kondisi tersebut, PDAM Tirta Patriot buka suara. Melalui laman resmi, pihak PDAM menyampaikan, kondisi kali Bekasi yang menjadi sumber air sedang tercemar diduga limbah industri. Kondisi air kali saat ini hitam dan berbau menyengat.

Sejak Jumat (15/9) kemarin, kegiatan produksi air bersih sudah dimulai kembali. Namun, belum maksimal karena air baku yang masih tercemar limbah. Pihaknya  terus berupaya memaksimalkan produksi dengan kemampuan mesin pengolahan yang sudah menggunakan teknologi.

 

 

Editor: Dimas Adi Putra/Raja H. Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life