Perusahaan kedirgantaraan multinasional Eropa Airbus mengumumkan kenaikan pertumbuhan sebesar 8 persen pada tahun 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kenaikan pertumbuhan ini mencakup 84 pelanggan dengan 661 pengiriman. Dari jumlah tersebut, sebanyak 516 unit merupakan kontribusi dari penjualan keluarga A320 dan ini adalah jenis pesawat paling populer.
Namun, pesawat andalan baru A350 hanya memiliki 60 pengiriman.
Dilansir dari antaranews.com, Rabu (11/1/2023), Guillaume Faury, Kepala Eksekutif Airbus, mengatakan jumlah pesawat komersial yang dikirim “jelas” lebih sedikit dari target.
Namun, Airbus mencatatkan 1.078 pesanan baru bruto pada 2022, dengan backlog (daftar pesanan yang belum ditangani) 7.239 pesawadt pada akhir Desember 2022.
Pesanan masuk yang signifikan mencakup semua keluarga pesawat kami, termasuk kargo, mencerminkan kekuatan dan daya saing lini produk kami, kata Faury.
Pada Juli 2022, Faury merevisi target pengiriman dari 720 menjadi sekitar 700 pesawat komersial, karena masalah rantai pasokan. *
Editor: Addinda Zen
PRESIDEN Iran Ebrahim Raisi, 63, menteri luar negeri, dan sejumlah pejabat lainnya ditemukan tewas di…
Olahraga adalah bagian penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan tubuh. Bagi Sobat Esensi yang ingin…
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo mengatakan penanganan banjir di Jakarta dilakukan secara…
Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda (BPD HIPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan menciptakan 1.000…
Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda (BPP HIPMI) berharap dukungan pemerintah untuk memfasilitasi pemberian kredit…
Saturnus, dikenal sebagai "permata" Tata Surya, adalah planet keenam dari Matahari yang terkenal dengan sistem…