Polhukam

Airlangga Optimis Golkar Raih 8 Kursi DPR dan 299 DPRD di Papua

Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto optimis partai yang dipimpinnya mampu memenuhi target perolehan kursi legislatif untuk wilayah Papua.

“Ada semangat luar biasa dari kader partai Golkar di Bumi Cendrawasih. Karena itu saya optimis target itu naik signifikan dari perolehan kursi pada Pemilu 2019 lalu,” kata Airlangga dikutip dari siaran persnya, Senin (27/2/2023).

Sebagaimana diketahui Airlangga menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) terakhir dari seluruh Indonesia di Timika Papua, akhir pekan lalu (25/2/2023).

Ia menegaskan, seluruh kader dan simpatisan optimis bisa menguningkan seluruh Tanah Papua, termasuk di daerah otonomi baru.

Secara nasional, Partai Golkar menargetkan 8 kursi untuk DPR RI, dan 299 kursi untuk DPRD provinsi, kabupaten, dan kota.

“Secara nasional DPR RI dari 2 menjadi 8. Target inilah yang membawa saya ke Papua. Jadi saya senang ke Papua karena targetnya progresif. Outside of the box. Apalagi ketua-ketuanya tadi semua semangat,” jelasnya.

Kemudian lanjut Airlangga, target DPRD provinsinya dari 14 kursi naik 400 persen menjadi 62 kursi. Dan, DPRD kabupaten kota dari 119 menjadi 237 kursi.

Secara detail Airlangga menjabarkan target perolehan kursi legislatif di Papua. Untuk DPRD Provinsi Papua dari 6 menjadi 8 dan untuk kabupaten/kota dari 27 menjadi 36.

Di Provinsi Papua Tengah, target DPRD provinsinya dari tidak ada menjadi 8 kursi. Kemudian DPRD kabupaten/kota yang sekarang 16 menjadi 42 kursi.

Sementara, di Papua Selatan target DPRD provinsinya 6 kursi, target DPRD kabupaten/kota dari 10 jadi 17.

“Kalau lebih banyak yang jadi anggota DPRD kan harusnya lebih bagus,” ujar Airlangga.

Menguning Kembali

Ketum Golkar menambahkan, target Papua Pegunungan, dari nol menjadi 22 untuk DPRD Provinsi. Sementara untuk DPRD kabupaten/kota dari 14 menjadi 66 kursi. Papua Barat dari 8 menjadi 9 kursi DPRD provinsi.

Kemudian DPRD kabupaten/kota dari 23 menjadi 38 kursi. Papua Barat Daya menargetlan 2 kursi DPR RI. Sementara target DPRD provinsi 9 dan target kabupaten kota dari 29 menjadi 38.

Airlangga mengingatkan, dengan target yang sudah disepakati ini, cara untuk mewujudkannya adalah melalui kerja keras dan kerja bersama. Karena itu seluruh kader di Papua diminta untuk solid dan tetap bekerja bersama.

“Kita butuh kerja keras, kerja bersama, dan kita butuh untuk bersatu. Tidak ada ribut-ribut lagi, kita konsolidasikan,” tegas Airlangga.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini menambahkan, waktu pelaksanaan Pemilu 2024 sudah bergerak dan tinggal satu tahun lagi.

Ia meminta kader partai beringin di wilayah Indonesia paling timur ini bisa menguning kembali.

Menurutnya, hari pencoblosan pertama akan dilakukan di Papua pada 14 Februari 2024. Sebab, ada perbedaan waktu di Papua dengan di Jakarta.

“Yang pertama bergerak dari wilayah timur, pertamanya di Papua. Karena itu saya mau kemenangan pertama saya dengar dari Provinsi Papua,” ujarnya diakhiri tepuk tangan seluruh kader Golkar Papua. *

#beritaviral
#beritaterkini

Editor: Junita Ariani

Junita Ariani

Recent Posts

Dunia Jurnalistik Kehilangan Tokoh Pers dan Perfilman Nasional

Dunia jurnalistik Indonesia kehilangan salah seorang tokoh terbaik di bidang pers dan perfilman nasional, Prof.…

9 hours ago

Depresi Berat? Ini Cara Mengatasinya!

Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…

10 hours ago

PDIP Ajukan Tiga Bupati sebagai Cawagub Khofifah di Pilgub Jawa Timur

PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…

11 hours ago

Perang Dunia ke 2, Dampaknya Bagaimana?

Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…

12 hours ago

Ini Empat Kader yang Diusulkan Gerindra di Pilgub DKI Jakarta 2024

PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…

12 hours ago

Wamenkominfo Duga Ada Salah Tafsir soal Larangan Jurnalisme Investigasi

RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…

12 hours ago