Secara umum, kolesterol tinggi sering dialami oleh kelompok usia 40-50 tahun ke atas.
Tingginya kadar kolesterol dapat berisiko menyebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah lainnya seperti stroke atau gagal jantung.
Namun kini bukan hanya kelompok usia 40 ke atas yang perlu waspada dengan kolesterol tinggi.
Pasalnya, saat ini tak sedikit kelompok usia 30 tahun ke atas yang ternyata memiliki kadar kolesterol tinggi.
Serangan jantung adalah kondisi dimana aliran darah ke jantung berkurang. Kondisi ini dapat terjadi karena berbagai faktor, namun utamanya disebabkan oleh adanya penyumbatan pada satua atau lebih arteri jantung.
Stroke adalah kondisi ketika pasokan darah ke otak mengalami gangguan yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah (hemoragik) atau adanya penyumbatan pada pembuluh darah.
Stroke merupakan salah satu bahaya kolesterol tinggi yang terjadi pada usia muda. Meski umumnya terjadi pada kelompok lansia, namun stroke juga memiliki kemungkinan untuk terjadi pada usia muda.
Seperti dilansir dari doctorshealthpress.com via GridHype.id, sebuah studi di African Journal of Biotechnology 2007, menemukan ekstrak minyak serai secara signifikan bisa mengurangi kolesterol tinggi.
Sebab serai memiliki sifat anti-hiperlipidemia dan hiperkolesterolemia guna mendukung kadar kolesterol sehat.
Diketahui kolesterol tinggi bisa menyerang siapa saja dan segala umur, khususnya usia produktif 20-an ke atas.
Cara menurunkan kolesterol tinggi dengan bahan alami.
Seperti seorang pria yang memiliki kadar kolesterol tinggi dan menjadi salah satu penyebab penyakit kadiovaskular yang ia alami.
Penyakit ini membahayakan nyawanya karena berkaitan dengan jantung dan penyumbatan pembuluh darah.
Hal tersebut diakuinya merupakan dampak dari pola hidup tak sehat yang dulu ia jalani.
Pilihannya jatuh pada air rebusan serai, nih!
Air rebusan serai ini terbukti dalam sebuah penelitian mampu memberikan hasil yang signifikan untuk memertahankan trigliserida dan mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Bagian batang serai terbukti mampu menurunkan kolesterol jahat tanpa mengurangi kolesterol baik.
Setelah meminum air rebusan serai (batang), pria ini mengaku kaget karena tubuhnya kini terasa lebih segar dan sehat.
Ia tak lagi dipusingkan dengan gejala kolesterol yang mengganggu aktivitasnya.
Pasalnya, anti-hiperlipidemia atau anti-kolesterol pada serai membantu menghalangi penyerapan kolesterol pada usus besar.
Maka kadar kolesterol dalam darah pun bisa tetap terjaga dan terkontrol dengan baik.
Batang serai juga memiliki sifat anti-aterosklerosis yang juga berguna menghambat proses pembentukan plak darah oleh lemak penyebab jantung koroner.
Cara membuat air rebusan serai atau teh serai juga mudah, kok.
Kamu bisa mengonsumsi air rebusan serai dengan resep berikut ini:
– Siapkan 40 gram daun serai yang sudah dicuci bersih.
– Rebus serai pada air dengan takaran 2 gelas sampai menjadi 1/2.
– Tunggu hingga dingin lalu saring dan minum sebanyak 2 kali sehari.
Nah, itulah manfaat minum teh sereh untuk kesehatan.
Editor: Dimas Adi Putra
Sumber: https://sajiansedap.grid.id/
BADAN Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) kembali menggelar operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Sumatra…
RIBUAN orang dari berbagai elemen seperti Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama…
PESAWAT dengan kode PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5)…
CEO SpaceX Elon Musk melakukan proses uji coba layanan internet Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod, Denpasar, Bali. "Ini (Starlink) untuk…
Jupiter, planet terbesar di Tata Surya, penuh dengan fakta-fakta menarik yang menunjukkan kehebatannya. Dengan diameter…
Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…