Humaniora

Banyak Polemik, Ferdiansyah Sebut 4 Catatan Penting Terkait Penerapan PIP

Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah menyebut terdapat empat catatan penting terkait evaluasi Program Indonesia Pintar atau PIP. Bahkan menurutnya, penerapan PIP masih jauh dari harapan.

“Kalau bukan (karena masukan dari) DPR, tidak akan ada kuota KIP (kartu Indonesia pintar). Sosialisasi yang kita terima dari Kemendikbudristek hanya dua kali setahun. Wajar saja masih banyak polemik,” ungkap Ferdiansyah.

Ia mengatakan itu dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kemudian, Sekjen Kementerian Sosial, Ketua Tim Pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Direktur BNI, dan Direktur BRI. RDP digelar di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Selasa (26/9/2023).

Politisi Fraksi Partai Golkar ini juga menegaskan, keempat catatan tersebut terkait soal data, keterbatasan layanan dan SDM, kepastian waktu, dan sosialisasi.

Ia meminta baik dari Kemendikbudristek, Kemensos, dan bank penyalur saling berkoordinasi demi memecahkan permasalahan-permasalahan tersebut. Dengan begitu tercipta perubahan yang lebih baik.

“Kami sampaikan ini secara objektif, semata-mata demi perbaikan, tidak mencari-cari kesalahan,” terangnya.

Terakhir, Ferdiansyah meminta layanan pengurusan PIP dipermudah sehingga dapat meminimalisir terjadinya oknum-oknum melakukan pemotongan ilegal. Terutama pada tiap tahapan-tahapan pengurusan PIP.

“Yang kedua berkaitan dengan layanan maka juga terkait dengan SDM. Ini bisa ngga kita berkolaborasi juga tentang keterbatasan SDM tersebut. Datanya harus ada, kan data sudah resmi tidak ada yang perlu di umpet-umpetin. Kenapa itu sulit minta data, artinya apa? kalau ini data kan terbuka berarti ada informasi keterbukaan publik,” tutup Ferdiansyah. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Radja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Dunia Jurnalistik Kehilangan Tokoh Pers dan Perfilman Nasional

Dunia jurnalistik Indonesia kehilangan salah seorang tokoh terbaik di bidang pers dan perfilman nasional, Prof.…

7 hours ago

Depresi Berat? Ini Cara Mengatasinya!

Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…

8 hours ago

PDIP Ajukan Tiga Bupati sebagai Cawagub Khofifah di Pilgub Jawa Timur

PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…

9 hours ago

Perang Dunia ke 2, Dampaknya Bagaimana?

Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…

10 hours ago

Ini Empat Kader yang Diusulkan Gerindra di Pilgub DKI Jakarta 2024

PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…

10 hours ago

Wamenkominfo Duga Ada Salah Tafsir soal Larangan Jurnalisme Investigasi

RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…

10 hours ago