Categories: Ekonomi

Indonesia – Yordania Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi

Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Yordania sepakat memperkuat kerja sama ekonomi kedua negara yang sudah mulai meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

Upaya meningkatkan kerja sama ini disepakati oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Duta Besar Yordania untuk Republik Indonesia, Abdallah Suliman Abdallah Abu Romman, di Kantor Kementerian Perdagangan, Kamis (12/1/2023).

Dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Yordania meningkat. Selama periode Januari hingga November 2022, total nilai perdagangan Indonesia-Yordania mencapai USD 933,7.

Angka ini meningkat tajam, yaitu 90,54% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pontensi kerja sama ekonomi antara Yordania dan Indonesia ke depan juga diperkirakan masih besar, sehingga diharapkan memberikan manfaat bagi kedua negara.

Selain hubungn ekonomi dan perdagangan, kunjungan Duta Besar Yordania ke Kantor Kementerian Perdagangan juga membahas hubungan bilateral antara kedua negara.

Pada kesempatan itu, Zulkifli Hasan mendorong agar pertemuan Sidang Komisi Bersama (SKB) yang dipimpin mendag kedua negara dilanjutkan. Pertemuan itu untuk mengidentifikasi peluang kerja sama potensial dalam upaya meningkatkan hubungan perdagangan dan ekonomi Indonesia dan Yordania.

Agenda dalam pembahasan SKB meliputi politik, perdagangan, investasi, pendidikan, kesehatan, perikanan dan kelautan, pertanian, tenaga kerja, pariwisata, keimigrasian, keagamaan, sosial, dan budaya.

Sementara itu, data Kementerian Luar Negeri menunjukkan hubungan ekonomi bilateral antara kedua negara selama ini dilandasi oleh Perjanjian Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan yang ditandatangani pada tanggal 3 April 1986.

Berdasarkan perjanjian tersebut telah dibentuk Komisi Bersama sebagai forum resmi membahas upaya peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan kedua negara.

Yordania bukan merupakan negara tujuan akhir untuk produk ekspor dari Indonesia, mengingat jumlah penduduknya yang berjumlah sekitar 9,5 juta jiwa.

Namun, demikian karena letaknya yang strategis di kawasan Timur Tengah dan kedekatan hubungan bilateralnya dengan Amerika Serikat dan Uni Eropa, maka Yordania merupakan gerbang produk ekspor Indonesia untuk ke pasar Irak, Suriah, Palestina, Mesir, AS, dan Uni Eropa.*

Editor: Erna Sari Ulina Girsang
Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Fakta Menarik Mengenai Bulan? Ini Dia

Bulan telah memikat imajinasi manusia sepanjang sejarah, dan di balik pesonanya terdapat fakta menarik yang…

28 mins ago

Golkar Resmi Usung Petahana Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jawa Timur

PARTAI Golkar resmi akan mengusung Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak pada Pilgub Jawa Timur.…

29 mins ago

Waww… Warga Indonesia Nonton Film Korea 1,5 – 3 Jam per Hari

Budaya Korea yang semakin mendunia, mendorong warga Indonesia untuk menonton film dan drama Korea selama…

1 hour ago

Menag Yaqut dan Sri Mulyani Bahas Devisa Haji dan Umrah Rp200 Triliun

MENTERI Agama Yaqut Cholil Qoumas mendatangi kantor menemui Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Jumat (17/5).…

1 hour ago

Beredar Video Asusila Diduga Mahasiswa UINSA Surabaya, Begini Respons Rektorat

BEREDAR dua video mesum yang diduga dilakukan oleh mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (Uinsa)…

11 hours ago

Polisi Perlakukan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Berbeda, Ini Penjelasannya

EPY Kusnandar (EK) 'Preman Pensiun' ditangkap polisi terkait kasus ganja. Yogi Gamblez (YG) pemeran 'Srigala…

11 hours ago