Kecantikan & Gaya hidup

Ini Akibatnya Jika Menggunakan Hand Sanitizer Secara Berlebihan

Meski hand sanitizer (HS) adalah suatu keharusan selama pandemi COVID-19, namun penggunaannya ternyata tidaklah boleh sesering mungkin. Pemakaian yang berlebihan justeru berdampak tidak baik bagi kesehatan kulit.

Dalam membersihkan tangan, hand sanitizer bekerja dengan cara memecah dinding bakteri dan virus, serta menghambat perkembangannya.

Agar efektif menonaktifkan virus corona, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan penggunaan HS dengan kandungan alkohol minimal 80 persen.

Jika digunakan sepanjang hari, hand sanitizer justru bisa menimbulkan dampak buruk sebagaimana dilansir dari situs kesehatan Sabtu, (9/12/2023). Berikut dampak yang ditimbulkan:

1. Kulit Kering

Salah satu efek samping yang terjadi jika menggunakan HS berlebihan adalah kulit kering. Hal ini karena kandungan alkohol di dalam gel pembersih tangan ini bisa mengikis kelembapan kulit.

Akibatnya, kulit jadi terasa kering, pecah-pecah, bahkan timbul eksim pada orang dengan kulit sensitif.

2. Tidak Membunuh Semua Jenis Bakteri

Meski ampuh dalam membersihkan tangan dan direkomendasikan Organisasi kesehatan dunia atau WHO untuk membunuh virus corona, hand sanitizer kenyataannya tidak bisa memberantas semua jenis bakteri.

Cairan ataupun gel pembersih tangan ini tidak bisa membunuh bakteri penyebab diare, Clostridium difficile (C.diff), norovirus dan Cryptosporidium.

Tak hanya itu, kotoran yang terlihat seperti debu dan partikel tanah ini tidak akan bersih hanya dengan menggunakan hand sanitizer.

So, ketika tangan dalam kondisi sangat kotor, sebaiknya bersihkan dengan air mengalir dan sabun.

3. Risiko Diare Meningkat

Secara alami, di berbagai bagian tubuh sebenarnya terdapat ekosistem mikroorganisme, termasuk bakteri. Mikroorganisme ini punya peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, mencegah infeksi, dan melawan bakteri jahat.

Nah, hand sanitizer mampu membunuh semua jenis bakteri pada kulit, termasuk yang baik.

4. Mengganggu Perkembangan Imunitas Anak

Pembentukan sistem imun atau imunitas anak sangat penting pada tahun-tahun pertama kehidupannya. Meski ingin anak terhindar dari bakteri dan virus penyebab penyakit, salah kaprah jika malah menjauhkannya dari semua hal yang kotor.

Sebab, paparan bakteri dan patogen pada anak-anak justru dapat membantu imunitasnya terbangun kuat. Tetapi, bukan berarti orangtua tidak boleh menerapkan pola hidup bersih.

Ajari anak untuk rutin cuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Penggunaan hand sanitizer berlebihan justru dapat membunuh bakteri baik di kulit mereka. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Share
Published by
Junita Ariani

Recent Posts

Eskatologi Air, Ekologi Pangan Berkelanjutan, dan Ekosistem Kebudayaan (bag-3)

Paradigma ekosistem kebudayaan merupakan sebuah cara pandang baru. Tujuannnya untuk memahami kebudayaan sebagai sebuah sistem…

1 hour ago

Eskatologi Air, Ekologi Pangan Berkelanjutan, dan Ekosistem Kebudayaan (bag-2)

Ekologi pangan berkelanjutan adalah sebuah studi tentang bagaimana menghasilkan makanan. Dengan cara yang tidak merusak…

2 hours ago

Eskatologi Air, Ekologi Pangan Berkelanjutan, dan Ekosistem Kebudayaan (bag-1)

Tulisan karya Budayawan Gus Nas tentang Eskatologi Air, Ekologi Pangan Berkelanjutan, dan Ekosistem Kebudayaan, dibagi…

4 hours ago

Keluargamu Mau Berangkat Haji? Berikut 45 Ucapan untuk Mereka

Apakah ada sanak saudara dan keluargamu yang akan berangkat haji pada tahun ini? Ucapan berikut…

4 hours ago

Esensi Ibadah Haji yang Gen Z Perlu Ketahui

Bagi umat Islam, ibadah haji adalah salah satu dari lima rukun Islam. Ibadah ini merupakan…

6 hours ago

Menteri Kominfo Budi Arie Jajaki Peluang Kerja Sama Digital dengan Inggris

MENTERI Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menerima kunjungan Menteri Kantor Kabinet Inggris John Glen.…

15 hours ago