Kecantikan & Gaya hidup

Jangan Sembarangan Gunakan Obat Tidur Kalau Tidak Mau Alami Ini

Tidur adalah hal yang paling menyenangkan untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Dengan tidur nyenyak akan memberikan aura positif begitu bangun tidur.

Namun, ada kalanya seseorang sulit untuk memejamkan matanya. Apakah karena pikiran atau memang mengalami masalah sulit tidur.

Tidak sedikit juga orang harus menggunakan obat tidur untuk mengatasi masalah sulit tidur. Obat tidur adalah jenis obat yang sering digunakan untuk membantu mengatasi masalah tidur. Seperti insomnia atau gangguan tidur lainnya.

Meskipun dapat memberikan manfaat sementara dalam meningkatkan kualitas tidur, penggunaannya dalam jangka panjang perlu kamu waspadai. Sebab, berisiko menyebabkan sejumlah masalah kesehatan dan kecanduan.

Berikut adalah beberapa efek penggunaan obat tidur dalam jangka panjang sebagaimana dikutip, Jumat (3/11/2023):

1. Kecanduan

Risiko kecanduan. Jika kamu menggunakannya secara teratur dalam waktu yang lama, dapat menyebabkan tubuh dan otak menjadi terbiasa dengan obat tersebut.

Seiring berjalannya waktu, dosis yang digunakan mungkin perlu ditingkatkan untuk mencapai efek yang sama. Dan, itu akan menyebabkan ketergantungan yang berbahaya.

2. Menurunnya keefektifitasan obat tidur

Penggunaannya jangka panjang dapat menyebabkan tubuh mengembangkan toleransi terhadap obat tersebut. Akibatnya, dosis yang sebelumnya efektif mungkin tidak lagi memberikan manfaat yang diinginkan.

Alhasil, orang tersebut mungkin merasa kesulitan tidur tanpa meningkatkan dosis.

3. Efek samping fisik

Penggunaannya dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai efek samping fisik seperti sakit kepala, pusing, perubahan nafsu makan, dan masalah pencernaan.

Beberapa orang juga melaporkan efek samping lainnya, termasuk rasa kantuk berlebihan dan perasaan lelah secara konstan.

4. Gangguan psikologis

Beberapa penelitian juga telah mengaitkan penggunaan obat tidur jangka panjang dengan peningkatan risiko gangguan psikologis, termasuk depresi dan kecemasan.

Penggunaannya dapat mempengaruhi keseimbangan kimia otak dan memicu masalah kesehatan mental pada beberapa individu.

Tentunya masalah kesehatan mental yang tidak teratasi dengan baik juga dapat memicu masalah pada lingkungan kerja.

5. Gangguan kognitif

Studi telah menunjukkan bahwa penggunaannya dalam jangka panjang dapat berhubungan dengan gangguan kognitif.

Contohnya kesulitan mengingat, konsentrasi yang buruk, dan masalah kognitif lainnya. Hal ini dapat mempengaruhi performa sehari-hari dan produktivitas seseorang.

Lantas bagaimana mengatasinya?

Penggunaan obat tidur yang tepat sangat penting untuk memastikan manfaatnya dan menghindari efek samping yang merugikan.

Berikut beberapa langkah dalam menggunakan obat tidur dengan benar:

1. Konsultasikan dengan dokter

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis terkait. Dokter akan mengevaluasi masalah tidur dan memberikan rekomendasi yang sesuai berdasarkan kondisi kesehatan dan riwayat medis paien.

2. Hindari alkohol dan obat lainnya

Hindari mengonsumsi alkohol atau obat-obatan lain yang dapat meningkatkan efek sedatif obat tidur. Kombinasi ini dapat menyebabkan kantuk berlebihan bahkan berbahaya bagi kesehatan Anda.

3. Penuhi kebutuhan tidur

Setelah mengonsumsi obat ini, pastikan kamu memiliki waktu cukup untuk tidur tanpa terganggu. Hindari aktivitas yang memerlukan kewaspadaan, seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin berat.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang merespon dengan cara yang berbeda. Karena itu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan.

Di samping untuk memastikan penggunaannya yang tepat dan aman. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Merkurius, Seperti Apa Planet Terdekat Matahari?

Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…

35 mins ago

Besok, Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan ke Mekkah

Senin, 20 Mei 2024 menjadi gelombang pertama jemaah haji Indonesia yang diberangkatkan ke Mekkah. Sebanyak…

37 mins ago

Salim Said Mendayung di Dua Dunia: Pengamat Film dan Pakar Militer

Salim Said adalah sosok yang unik. Di satu sisi, dia adalah seorang pengamat film yang…

2 hours ago

Venus Itu Planet Seperti Apa Sih?

Venus, tetangga terdekat Bumi dalam Tata Surya, adalah planet yang penuh dengan keajaiban dan kontradiksi…

3 hours ago

Menko PMK Muhadjir Kritik Kenaikan UKT, Kebijakan Sembrono

SEJUMLAH perguruan tinggi negeri (PTN) secara tiba-tiba menaikkan uang kuliah tunggal (UKT). Tak heran belakangan…

3 hours ago

Taat ya… Sebelum 6 Juni, Jemaah Umrah Indonesia Harus Tinggalkan Saudi

Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia meminta setiap jemaah umrah asal Indonesia untuk mentaati kebijakan pemerintah…

3 hours ago